INTRIK.ID, BANGKA TENGAH – Polsek Koba tegaskan agar para penambang di Merbuk-kenari-punguk serta Gelam-gelam untuk segera mengosongkan lokasi setelah hari raya Iduladha.
Kapolsek Koja, Iptu. Mardian menjelaskan, para penambang sudah berulang kali dihimbau dan dilakukan pendekatan secara humanis. Namun, para penambang masih saja bersikap acuh dan tidak mendengar himbauan tersebut.
“Iya, kita sudah himbau seperti ini untuk mengosongkan setelah Idul adah. Semoga saja berhenti dan mengosongkan lokasi tersebut,” tegasnya.
Iptu. Mardian juga menyebutkan, pihaknya akan langsung membuat laporan keatas untuk dilakukan penertiban secara pasti jika setelah lebaran belum juga mengosongkan lokasi.
“Iya Pak, jika ada penertiban kami nanti menunggu arahan dari satuan atas langsung untuk eksekusi, ” ujarnya.
“Namun kami masih berusaha untuk melakukan upaya persuasif, ” tutupnya.
Sementara itu, warga sekitar mengaku sudah resah karena suara mesin yang terlalu keras sampai mengganggu ketenangan dan ketertiban disekitar.
“Suaranya udah mengganggu. Mudah-mudahan semuanya sadar dan bisa menunggu sampai daerah tersebut legal, ” ucap Ajri warga Arung Dalam.
Hingga kini, masyarakat masih menambang disana. Namun disisi lain, para penambang juga sudah dilaporkan masyarakat ke pihak berwajib namun tak ada tanggapan.