BANGKA. SUNGAILIAT. INTRIK.ID – Sebagai pemuda sudah seharusnya peka terhadap kondisi publik, terutama lingkungan tempat tinggal. Seperti dilakukan pemuda kelurahan Sinarjaya Jelutung ( Sinjai ), Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka. Merasa tidak ada kontribusi aktivitas Kapal Isap Produksi ( KIP ) diperairan laut setempat.
Rozi bersama perwakilan pemuda Sinjai lainnya, Jumat ( 11/8/2023) menyampaikan hasil pantauannya terhadap aktivitas KIP dan kontribusi.
“KIP IUP Swasta beroperasi di perairan laut matras tidak pernah beri bantuan kepada warga Sinjai. Awalnya kita sudah dukung 90% , diketahui bulan Juni 2023 IUP itu tidak aktif lagi namun KIP masih beroperasi. IUP itu milik perusahaan Sejahtera Laogindo alam , mulai beroperasi tahun 2022 kita mau transparansi soal bantuan KIP IUP Swasta . Menurut beberapa sumber bantuan tersebut katanya ada, namun kita tanya masyarakat hanya dari KIP IUP PT. TImah,” ujarnya.
Kepada pihak terkait Rozi juru bicara pemuda Sinjai meminta agar IUP dimaksud dimonitoring.
“Kami minta Bupati , kapolres, Kejari Bangka , kajati Babel agar bisa memonitoring IUP milik Swasta. KIP beberapa hari lalu kita pantau karena cuaca buruk KIP berteduh ke Pangkal Balam. Pantauan kita nama KIP beroperasi itu yakni intarnusa, Lembawai, Metropolitan,” ungkapnya.
Kembali menyoroti Soal kontribusi aktivitas KIP, Pemuda Sinjai berikan respon kepada pengurus ( Panitia KIP – ) agar transparan.
“Soal batuan yang kami ketahui hanya dari IUP PT. TImah, sedang IUP Swasta ada atau tidak bantuan belum tau. kami minta kepada pengurus transfaransi soal bantuan dari IUP Swasta ada atau tidak. Selama ini kita tidak tau apakah bantuan diterima masyarakat itu dari IUP Swasta atau IUP PT. TImah,” Rozi.
Masih kata Rozi, pemuda Sinjai meminta agar KIP melengkapi legalitasnya baru beroperasi.
“Kami pemuda Sinjai bagian dari negara, meminta KIP beroperasi di IUP Swasta itu lengkapi dulu legalitasnya. Jika belum lengkap jangan beroperasi dulu, terus kalau soal bantuan ke masyarakat khususnya kelurahan Sinar Jaya Jelutung tolong diperhatikan,” tutupnya.
Sumber: Konferensi pers Pemuda Sinjai
