INTRIK.ID, BANGKA SELATAN – Seorang nelayan udang sungkur, H Bahwa harus dirawat tim medis setelah diterkam buaya sepanjang empat meter di Pantai Dusun Mempunai, Desa Serdang, Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Selasa (30/1/2024).
Pria 75 tahun itu diterkam dari belakang saat sedang menyungkur udang di pinggir pantai sekitar pukul 09.00 WIB.
Anak Kepala Dusun Mepunai, Muhammad Rifai saat dihubungi lewat via telepon mengatakan peristiwa itu diketahui oleh rekan korban, Anwar yang mendengar teriakan minta tolong.
“Teman korban memang ada di lokasi dan mendengar teriakan minta tolong, setelah dicari asal suara itu ternyata Haji Bahek sedang diterkam buaya,” ungkapnya.
Setelah melihat korban yang sedang berusaha melepaskan diri dari cengkraman buaya, Anuar langsung memukul punggung hewan buas tersebut dengan kayu yang diambilnya disekitar lokasi.
“Anuar langsung mengambil kayu disekitar kejadian dan memukulnya ke punggung buaya, seketika gigitan buaya itu lepas, dan Anuar langsung menarik tubuh Haji Bahek ke pinggir pantai, dan buaya terus mengejar hampir minggigit kaki Haji Bahek,” cerita Rifai.
Ia melanjutkan, Anuar lalu melempar kayu ke arah buaya tersebut untuk mengusirnya dan tidak kembali mengejar.
“Kayu itu mengenai punggung buaya dan akhirnya kembali ke laut,” lanjutnya.
Setelah selamat, Anuar langsung meminta tolong ke warga sekitar dan langsung membawa korban ke RSUD Bangka Selatan.
“Korban mengalami luka parah akibat gigitan buaya di bagian pinggang sampai kaki. Sekarang korban sedang di RSUD Bangka Selatan,” pungkas Muhammad Rifai.( Abi )