Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Hutan Lindung Bypass Koba Sudah Dua Hari Terbakar, Warga Keluhkan Sesak Nafas

576
×

Hutan Lindung Bypass Koba Sudah Dua Hari Terbakar, Warga Keluhkan Sesak Nafas

Sebarkan artikel ini
IMG 20231004 WA0004
Foto: Kabut asap masih menyelimuti kawasan Koba. (Erwin)

INTRIK.ID, BANGKA TENGAH – Kebakaran Hutan kembali terjadi di Jalan Merdeka Bypass, Padang Mulia, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah. Tepatnya di hutan kota kawasan hutan lindung Bypass yang sudah terbakar 2 hari sejak kemarin.

Kabut tebal dan asap yang mengganggu pengendara dan warga sekitar yang membuat batuk dan mata perih. Pandangan pengguna jalan juga tertutup akibat asap tebal yang ada. Salah satu pasukan gabungan pemadam kebakaran Bangka Tengah dan juga Kabid Damkar Ari menyebutkan, titik api awalnya ada di belakang SD IT Bypas.

“Api awalnya dibelakang SD IT, terus merambat. Namun kami juga sulit memadamkan api karena akses jalan yang tidak ada dan juga sulit dimasuki. Makan api belum padam, ” ucapnya kepada intrik.id, Rabu (4/10/2023).

Ari juga menjelaskan, pihaknya sudah berupaya menggunakan semua peralatan dan standby di lokasi untuk mengantisipasi api yang lebih besar dan akan membabat habis hutan kota seluas 10 hektare tersebut.

“Kami sudah sejak kemarin standby memadamkan api secara bergantian, menggunakan drone milik BPBD kita untuk melihat titik api dan juga berusaha membuka jalan ke titik api. Namun api cepat merambat karena rumput kering dan panas yang luar biasa. Namun kami masih berupaya hingga saat ini, ” tegasnya.

Sementara itu, Rian (31) salah seorang warga Koba mengaku sangat terganggu adanya asap tebal yang ada di jalan Bypas ini. Ia merasa sesak napas dan mata perih lantaran melewati jalan tersebut untuk bekerja.

“Sangat membahayakan, saya mulai batuk-batuk dan sesak napas. Ditambah mata perih dan jalan yang terhalang yang bisa berbahaya untuk pengguna jalan lain serta tim pemadam juga, ” ucapnya.

Baca Juga:  Sudah Empat Hari Hutan Kota Koba Terbakar, Warga Mulai Ngungsi

Rian juga sangat mengapresiasi tugas tim gabungan pemadam kebakaran yang bersigap dan selalu berusaha menjaga keamanan bagi masyarakat Bangka Tengah ini.

“Saya lihat ada damkar, BPBD, satpol pp dan juga warga setempat ikut memadamkan dan standby menjaga api. Salut dan terima kasih untuk semua tim. Semoga api bisa cepat dipadamkan karena huta kota bukan untuk dibakar, ” tutupnya.

Home
Hot
Redaksi
Cari
Ke Atas