Scroll untuk baca artikel
Tekno dan Otomotif

Begini 4 Cara Mengatasi Motor Mati Kena Air dengan Mudah, Jangan Panik

562
×

Begini 4 Cara Mengatasi Motor Mati Kena Air dengan Mudah, Jangan Panik

Sebarkan artikel ini
Motor Mati Kena Air

Cara mengatasi motor mati kena air sangat mudah – Kerusakan ini kerap kali menyerang bagian mesin. Hal ini juga bisa jadi penyebab motor tidak bisa distarter, sehingga membutuhkan perawatan motor yang tepat.

Air tertentu juga bisa berbahaya bagi kesehatan mesin motor. Misal jika mesin motor kemasukan air asin maka akan berakibat buruk untuk mesin, karena mengundang karat lebih cepat.

Baca juga: Begini 7 Cara Menyetel Karburator Motor, Solusi Menghemat Bahan Bakar dan Kencang

Cara Mengatasi Motor Mati Kena Air yang Mudah Dilakukan

Cara mengatasi motor mati kena air bisa teratasi dengan trik yang mudah asal jangan tunggu lama untuk membersihkan air yang masuk ke mesin. Jenis air ada banyak, mulai dari air tawar, asin, hingga air berlumpur.

Semua jenis air tersebut jika masuk ke bagian mesin motor berakibat tidak baik. Sehingga jika mesin kemasukan air maka harus segera ditangani. Penanganan yang cepat bisa mengurangi risiko kerusakan semakin parah.

Bensin dan oli merupakan bentuk cairan khusus yang mendukung gerak mesin, sedangkan air tawar maupun asin berbeda. Jika air mengenai mesin motor maka akibatnya mesin akan berkarat.

Jika mesin berkarat maka akan aus dan harus segera diganti dengan mesin baru. Akibatnya, pengguna harus mengeluarkan dana lebih banyak untuk perbaikan motor.

Bila motor tidak bisa menyala karena air maka ada beberapa trik yang dapat Anda coba. Cara tersebut juga bisa mengurangi potensi kerusakan parah pada bagian mesin kendaraan.

1. Keluarkan Air

Cara mengatasi motor mati kena air paling awal adalah mengeluarkan cairan dari dalam komponen kendaraan. Jangan nyalakan motor jika air masih tersisa di dalam mesin karena akan merusak komponen lain.

Baca Juga:  Ketahui 7 Efek Samping Oversize Piston Motor, Wajib Kalian Ketahui

Kerusakan tersebut bisa dikarenakan pengguna melewati jalur banjir atau kemasukan air saat berkendara dalam keadaan hujan. Agar motor tidak semakin parah, maka lebih baik keluarkan dulu air dari dalam mesin, pastikan hingga kering total.

2. Pastikan Cop dan Kabel Busi

Penyimpanan busi pada motor letaknya rendah jadi sangat rawan kemasukan air. Hal tersebut tentunya jadi risiko dan penyebab motor sering mati sendiri. Pada bagian karet penutup busi juga sangat mudah aus.

Ketika suhu panas dan terkena air maka molekul akan menguap dan terurai. Karena itu sangat penting untuk cek tutup kabel busi saat dalam kondisi rawan terkena air, seperti dasar melewati daerah yang hujan atau banjir.

3. Cek Karburator dan Knalpot

Untuk mengecek bagian ini harus ada pembongkaran. Namun tutup terlebih dahulu kran saluran bensin agar bensin tidak bocor. Setelah itu putar baut dengan arah berlawanan. Jika besok dalam karburator sudah keluar maka bisa meneruskan proses pembongkaran.

Pastikan tidak ada air dalam mesin karburator. Pengecekan ini penting dilakukan agar proses berkendara bisa lebih lancar.

Memeriksa kondisi knalpot juga penting, untuk mengeluarkan air dari knalpot juga mudah. Cukup ganjal bagian depan motor agar knalpot lebih rendah dan air bisa keluar.

4. Memanaskan Mesin

Proses memanaskan mesin ini boleh dilakukan bila air di dalam mesin sudah hilang. Cara mengatasi motor mati kena air tersebut bertujuan agar mesin motor kembali memanas dan bisa berjalan dengan lancar.

Kegiatan memanaskan mesin motor adalah hal wajib untuk menjaga kondisi mesin. Servis berkala juga penting agar pengguna bisa tahu seperti apa kondisi motor.

Selain itu kegiatan servis tersebut juga bisa mengurangi kerjanya, seperti mesin aus dan sebagainya. Kondisi motor yang tidak bisa menyala penyebabnya ada banyak hal, termasuk air.

Baca Juga:  3 Cara Membuat Sound of Text WhatsApp untuk Notifikasi, Bisa Pakai Suara Perempuan Sampai Anak Kecil

Jika penyebabnya ai, maka menggunakan cara simpel yang kami berikan sebelumnya. Namun jika tidak terlalu mahir dalam menangani mesin motor, lebih baik membawanya ke bengkel servis terdekat.

Kerusakan motor bisa terjadi kapan saja, kemungkinan usia motor juga mempengaruhi kerusakannya. Agar motor selalu awet dan aman saat mengendarainya, penting untuk menjaga kondisi mesinnya. Karena itu, sebisa mungkin lakukan perawatan terhadap kendaraan atau datang sevis setidaknya setiap 6 bulan sekali.

Cara mengatasi motor mati kena air cukup mudah. Jika motor mengalami masalah yang sama, maka bisa menggunakan cara tersebut. Bila masih tidak bisa menyala, sebaiknya pergi ke bengkel agar kerusakan bisa teratasi dengan lebih baik.

Home
Hot
Redaksi
Cari
Ke Atas