Scroll untuk baca artikel
Bangka Tengah

Kemenag Bangka Tengah Kecam Pelaku Pembakaran Al-Qur’an

235
×

Kemenag Bangka Tengah Kecam Pelaku Pembakaran Al-Qur’an

Sebarkan artikel ini
IMG 20230705 WA0006

INTRIK.ID, BANGKA TENGAH — Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Bangka Tengah, M Karyawan mengecam keras pelaku pembakaran Al-Qur’an di Swedia.

Perbuatan keji itu dilakukan oleh Salwan Momika, seorang imigran dari Irak, tepat pada Hari Raya Iduladha, Kamis (28/6/2023) lalu.

“kita semua tentu mengutuk keras dan menyesalkan tindakan-tindakan yg tidak bermoral seperti ini. Apapun alasannya tentang kebebasan berekspresi, demokrasi dan lain-lain perbuatan ini tidak dibenarkan karna akan menciderai perasaan umat muslim,” ucapnya kepada intrik.id, Rabu (5/7/2023) di Koba.

Karyawan menjelaskan, Al-Qur’an adalah tuntunan bagi seluruh muslim yang bersumber dari kalamullah dan sangat diagungkan oleh umat Muslim.

“Alquran sebagai tuntunan suci yg bersumber dari kalamullah yang sangat diagungkan oleh umat muslim, jadi wajar jika umat Muslim marah dan murka terhadap perbuatan tersebut, ” ungkapnya.

Kendati demikian, Karyawan mengimbau agar umat muslim juga tidak perlu represif dan tetap menyikapi kejadian ini dengan akhlak Alquran/akhlaqul karimah dan melihatnya dengan hati yang jernih, karna kejadian seperti ini bisa saja agian dari konspirasi global yang sengaja disetting untuk tujuan tujuan tertentu.

“Tetaplah mencintai Alquran dengan mengkaji hazanah ilmu yg tinggi di dalamnya, karna ketika kita yg meninggalkan kajian ilmu yang ada di dalamnya, hakikatnya juga kita sendiri telah merendahkan ketinggian hikmahnya, ” tutupnya.

Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah Muhamadiyah Bangka Tengah (PDM Bateng) La Barito mengatakan, perbuatan keji tersebut sangat tidak dibenarkan dengan alasan apapun.

“Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bangka Tengah berpandangan bahwa Aksi membakar Alquran yang dilakukan oleh penganut agama lain atau yg tidak beragama, termasuk Salwan Momika atas nama apapun tidak dibenarkan, dan menunjukkan bahwa bahwa yg bersangkutan melanggar nilai nilai demokrasi dan toleransi yg sesungguhnya,” ucapnya.

La Barito menyebutkan, pihaknya sangat mengecam perbuatan tindakan yang memicu konflik, menghina umat beragama serta tidak menghargai toleransi beragama yang sesungguhnya.

“Kita mengecam tindakan yg bersangkutan karena ini termasuk kekerasan atau perbuatan Radikalisme terhadap umat Islam dunia yang dapat memicu kekacauan global. Semoga tidak terulang demi perdamaian dunia, ” tutupnya. (erwin)

Home
Hot
Redaksi
Cari
Ke Atas