BANGKA.INTRIK.ID – Sebanyak 67 kantong darah berhasil dikumpulkan gabungan komunitas dan organisasi, saat peresmian Sekretariat Komunitas Pendonor Darah ( KPD ) Bangka, Minggu ( 24/1/2021) berempat di Warkop 99 Desa Air Ruai, Kecamatan Pemali.
Gabungan Komunitas dan Organisasi itu terdiri dari Komunitas Pendonor Darah (KPD) Bangka, PMI Bangka, BKPRMI Bangka, KNPI Bangka, Bikers Subuhan Sungailiat, Pemdes Karya Makmur serta Warung Kopi 99.
Bagi para pendonor panitia menyiapkan
bingkisan berupa, bibit tanaman alpukat Lily Emas, durian Namlung dan Duri Hitam,beras 5kg sebagai bentuk apresiasi.
Suharly ketua yayasan KPD Bangka mengucapkan banyak terimakasih buat semua pihak.
“Alhamdulillah kegiatan donor darah bersama hari ini, terkumpul 67 Kantong darah dari 73 calon pendonor. Kami atas nama KPD Bangka beserta organisasi, pemdes, ikut terilibat dalam kegiatan ini, mengucapkan terimakasih kepada semua Pendonor, relawan, panitia dan semua donatur,” ucapnya.
Menurut Ketua Umum BKPRMI Bangka
Hari Subari, tujuan kegiatan edukasi saling peduli.
“Kita mencoba merangkul para pemuda untuk saling peduli, berani dan ikhlas mendonorkan darahnya, mengingat kebutuhan darah khusus di Kabupaten Bangka sangat tinggi. sedangkan pendonor masih kurang, setiap hari selalu ada permintaan darah ,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua KNPI Bangka Ismir Rachmadinianto menjelaskan kondisi pandemi covid-19 tantangan berinovasi dan berkreasi guna melaksanakan kegiatan bernilai positif.
“Meskipun kita dengan kondisi yang kurang aman dan nyaman ( Pandemi covid – 19 – red ) bukan berarti kita tidak bisa laksanakan berkegiatan, melainkan harus berkreativitas untuk kepedulian sesama. Yang kita harapkan kegiatan ini untuk mendapatkan keridoan dari Allah SWT,” tuturnya.
Senada dengan Kepala Desa Karya Makmur Yusni Tamrin , mendukung kegiatan positif.
“Intinya kegiatan ini memiliki orientasi guna membangun nilai-nilai kemanusiaan, baik itu bagi pendonor maupun yang membutuhkan darah. Kita juga akan membentuk komunitas pendonor Karya Makmur sehingga mempermudah data pencarian darah kedepannya,” kata Yusni Tamrin.




