INTRIK.ID, BANGKA TENGAH – Pemerintah Bangka Tengah fokuskan penurunan stunting di Desa Romadhon, Sungaiselan.
Hal itu disampaikan Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman saat ditanya mengena fokus prioritas desa penurunan stunting, Kamis (19/5/2022).
“Sekarang kita sedang fokus penurunan Stunting didaerah romadhon karena angka stunting paling tinggi di Bangka Tengah. Tapi bertahap kita akan tuntaskan disemua daerah,” ungkapnya.
Ia mengatakan pihaknya akan terus menurunkan tingkat stunting Bangka Tengah dan akan melibatkan semua OPD yang ada untuk turut membantu.
“Tidak mungkin percepatan ini bisa dilakukan jika hanya satu Dinas Kesehatan saja yang dilibatkan, tetapi semua lini harus dilibatkan. Jadi saya akan libatkan semua lapisan termasuk juga masyarakat dalam percepatan penurunan stunting,” ucapnya.
“Saya yakin Bangka Tengah bisa mencapai target 16 persen di tahun ini. Jika tidak tercapai kita akan evaluasi habis-habisan. Tapi saya tetap yakin bisa,” tambah Algafry.
Algafry berharap agar semua masyarakat Bangka Tengah bisa bisa bekerja sama dalam penurunan stunting serta belajar bagaimana pentingnya pertumbuhan anak.
Sementara itu Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga, Eva akan menggunakan posyandu sebagai media penurunan Stunting yang dinilai lebih efisien dalam pengumpulan data.
“PKK tentunya akan mengambil peran penting karena adanya posyandu dalam naungan PKK. Posyandu tentunya adalah hal penting dalam pengambilan data dan juga percepatan penurunan stunting karena dari posyandu kita bisa langsung tau data secara real,” ungkapnya.
Laporan wartawan intrik.id/Erwin