INTRIK.ID, BANGKA TENGAH — Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abu Hanifah merayakan Hari Kesehatan dan Hari Diabetes Nasional dengan melibatkan para lansia, Rabu (6/12/2023).
Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahaman yang hadir dalam acara tersebut mengatakan diabetes bisa menyerang siapa saja termasuk usia muda.
“Kita itu harus bersyukur karena banyak orang-orang hari ini tidak sehat tapi kita disini semua sehat. Kalau sakit ada uang juga habis berobat, tapi paling enak, ada duit badan sehat,” ucapnya kepada para peserta.
Algafry juga mengatakan, di Hari Kesehatan Nasional dan hari diabetes ini ingin menyampaikan kepada masyarakat agar selalu menjaga kesehatan dengan makan makanan bergizi seimbang dan menjaga pola hidup.
“Makannya diatur, pola tidur, pola makan, gizinya, keseimbangannya karena itu paling penting. Terus juga, walau diabetes bukan penyakit menular, namun ya kalau ada namanya faktor keturunan dan itu bisa dicegah,” ujarnya.
Algafry juga menegaskan, pemerintah juga akan memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik untuk masyarakat. Namun, masyarakat juga jangan sengaja mau sakit dengan pola hidup tidak sehat.
“Masyarakat pasti kita berikan pelayanan kesehatan terbaik untuk masyarakat tapi ya masyarakat jangan suka minum Alkhohol, merokok dan juga pola hidup tidak sehat. Yang paling enaknya sehat bukan sakit,” tegasnya.
Alagfry berharap, di Hari Kesehatan Nasional dan Hari Diabetes ini bisa memberikan pengingat kepada kita untuk selalu hidup sehat.
Sementara itu, Direktur RSUD Ibnu Shaleh, dr. Lismayoni, menyatakan pentingnya kesadaran akan kesehatan, terutama dalam menghadapi masalah kesehatan seperti diabetes.
“Hari Kesehatan dan Hari Diabetes Nasional adalah waktu yang tepat bagi kita semua untuk meningkatkan pemahaman mengenai pentingnya gaya hidup sehat dalam mencegah dan mengelola penyakit diabetes,” ujar dr. Lismayoni.
Acara perayaan hari ini juga bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai upaya pencegahan dan pengelolaan diabetes. Dalam acara ini, RSUD Ibnu Shaleh mengundang para lansia dan perwakilan ibu-ibu puskesmas yang ahli dalam menangani diabetes untuk memberikan pengarahan dan sharing pengalaman kepada peserta.
Selain itu, acara ini juga dilengkapi dengan berbagai lomba yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan gaya hidup sehat. Salah satu lomba yang diadakan adalah lomba masak lempah kuning, di mana peserta harus menyiapkan hidangan menggunakan bahan-bahan sehat dan rendah gula. Lomba ini diharapkan dapat menginspirasi masyarakat untuk mengonsumsi makanan sehat.
“Hari ini kami memberikan edukasi dan juga membuat sehat tentunya. Kami juga berusaha memperbaiki selalu layanan kami serta memberikan yang terbaik untuk maayarakat Bangka Tengah. Dan nanti juga ada games akan kami laksanakan, ” ucap Lismayoni.
Dr. Lismayoni juga menyampaikan bahwa RSUD Ibnu Shaleh terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada masyarakat.
“Kami tidak hanya fokus pada pengobatan, tetapi juga pada pencegahan dan edukasi mengenai gaya hidup sehat. Kami berharap dengan adanya acara ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan,” ujar dr. Lismayoni.
Perayaan Hari Kesehatan dan Hari Diabetes Nasional di RSUD Ibnu Shaleh dihadiri oleh para lansia, perwakilan ibu-ibu puskesmas, serta masyarakat umum. Dalam acara ini, peserta juga diberikan materi mengenai pengelolaan diabetes, pemeriksaan kesehatan gratis, dan penawaran promosi kesehatan.
Dengan adanya perayaan ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya kesehatan dan upaya pencegahan penyakit, terutama diabetes, dapat semakin meningkat. RSUD Ibnu Shaleh berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dan memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik.