INTRIK.ID, BANGKA SELATAN – Jembatan kayu di Sungai Nyire Desa Pergam, Bangka Selatan rusak setelah dilewati alat berat beberapa minggu setelah selesai dibangun.
Jembatan yang dibangun sejak November 2022 hingga April 2023 melalui APBD Bangka Selatan.
Ketua Pemuda Panca Marga Bangka Selatan, Norman Ajis meminta pemilik alat berat harus bertanggungjawab dan memperbaiki jembatan tersebut.
“Sampai sekarang belum diperbaiki oleh pihak pengusaha atau pemilik alat berat itu,” ungkapnya saat dijumpai di rumahnya, Senin (04/03/2024).
Ia mengatakan hingga saat ini belum ada tanda-tanda pemilik alat berat tersebut untuk memperbaiki jembatan karena menjadi akses warga.
“Tidak ada etikat baik untuk memperbaiki jembatan yang dirusak, seakan-akan pengusaha tersebut kebal hukum. Saya berharap jembatan ini secepatnya diperbaiki,” tegas Norman.(Abi)