INTRIK.ID, BANGKA SELATAN – Ratusan warga Dusun Harapan Makmur mendatangi Kantor Desa Kaposang Kecamatan Toboali, Jumat (2/2/2024).
Kehadiran warga tersebut untuk menuntut Kepala Desa Kaposang mencabut Surat Keputusan (SK) kepala dusun kadus) yang baru.
Aksi damai itu sekitar pukul 09.00 WIB yang dikawal puluhan aparat kepolisian dan diterima Kepala Desa Kaposang meskipun kondisi cuaca sedang gerimis.
Di dalam kantor Desa Kaposang sudah terdapat pihak Kepolisian, Camat Toboali, dan pihak Kodim serta pihak Koramil.
Koordinator aksi, Sugio mengatakan kadus yang baru berdomisili di luar dusun Harapan Makmur sehingga banyak masyarakat menolak.
“Kami menuntut agar Kadus yang bertugas di Dusun Harapan Makmur harus berdomisili di Dusun Harapan Makmur, kami tidak mau Kadus yang bertugas di Dusun Harapan Makmur tapi tinggalnya di Dusun Harapan Mulya,” ungkapnya saat dijumpai seusai Demo di Kantor Desa Kaposang.
Pihaknya beralasan akan kesulitan mencari kadus jika berdomisili di luar dusun ketika terjadi hal yang mendesak.
“Kalau ada masalah di dusun kami, kami sangat jauh menemuinya, kalau kadus berdomisili di dusun kami, kami sangat mudah menemuinya,” cetusnya.
Sememtara itu Kepala Desa Kaposang, Kenny Edwardi mengatakan kepada intrik.id bahwa aksi itu menuntut agar Kadus yang bertugas harus tinggal di dusun mereka juga.
“Saya siap menyetujuinya tapi harus menandatangani surat persetujuan,” ungkapnya.
Ia beralasan memindahkan kadus lama ke dusun lain karena tidak disiplin.
“Kalau memang mau tetap memakai Kadus lama tidak apa-apa, tapi jangan salah saya jika kedepannya ada permasalahan,” tegas Kenny.
Akhirnya timbul kata sepakat dari kedua buah pihak, sekitar 60 orang demonstran menanda tangani surat persetujuan dan di dokumentasikan oleh pihak Pemerintah Desa Kaposang. (Abi)