BANGKA.SUNGAILIAT. INTRIK.ID – Sukses menarik perhatian masyarakat tampil perdana di Taman Kota Sungailiat Sabtu malam (25/2/2023)lalu, Pandekok Show” akan kembali tampil Sabtu (18/3/2023) mendatang dengan judul ” Berbuka Puasa Maling” bertempat di Taman Kota Sungailiat.
Koordinator Kreatif Pandekok Show, Zuesty Novyanti Rabu (1/3/2023) mengatakan konsep Drama Parodi dan musik akustik merupakan gebrakan hiburan baru.
“Bahasa yang digunakan menggunakan bahasa daerah. Dengan mengangkat kisah kehidupan masyarakat dan kearifan lokal. Tampil perdana kemarin sukses. Kemarin itu pilot projects untuk kita test pasar dan melihat animo masyarakatnya. Dan uji coba mental para pemain teman jurnalis, Komunitas Pers Sekolah dan pelaku seni di Sungailiat. Ternyata ide warung kopi dari kawan kawan wartawan cukup sukses,” kata Zuesty.
Lebih lanjut Zuesty menyampaikan pandekok show akan dilakoni dari sejumlah penggiat seni.
“Kita angkat judul nanti “Bebuka Maling” dengan kisah yang lebih kocak untuk menghibur masyarakat. Nanti saja bocorannya langsung nonton ke TKP saja. Tetap ada pesan moralnya yang diambil walaupun disajikan dalam bentuk parodi. Aktor Berbuka puasa maling ini akan dilakoni Maulana wartawan Inews TV, anak anak Komunitas Pers Sekolah Bangka, dengan dalang dilakoni oleh Raditya Pinandita, wartawan RRI, dan akustik masih dibawakan oleh Edho n fren, anggota PWI Bangka,” ungkapnya.
Menurut Zuesty rencananya pementasan dulakukan rutin setiap akhir pekan, Hanya saja biaya operasional untuk sekali pementasan cukup besar
“Biaya operasionalnya mahal cooooy. Untuk sound system, honor crew, konsumsi dan properti membutuhkan paling sedikit Rp. 10 Juta. Dapat duit dari mana.Manfaatnya banyak. Sudah banyak pergaulan anak – anak remaja yang salah akhir akhir ini, dan ini menjadi PR kita bersama. Dan rata – rata tidak ada yang menampung kreatifitas anak – anak sekolah saat ini. Sehingga banyak yang terjerumus ke penyimpangan pergaulan. Bahkan dari sisi ekonomi konsep ini bisa meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM,” punkasnya.
Sejauh ini, Konsep Pandekok Show didukung penuh oleh pemerintah Kabupaten Bangka. Hanya saja, menurut Esti seharusnya bentuk kreatifitas seperti ini juga dapat di support oleh pihak swasta yang berinvestasi di Kabupaten Bangka.
“Ini bukan tanggung jawab pemerintah daerah saja. Tapi para investor dan pebisnis di Kabupaten Bangka setidaknya memberikan support sehingga Kota Sungailiat ini hidup dengan kreatifitas anak – anak muda. Jangan pelit – pelitlah, imbasnya juga kalo ekonomi berputar yang kembali ke pengusaha lagikan. Bahkan seorang Kadus di Tanjung Batu, Belinyu pun selalu mensupport kegiatan para rekan – rekan wartawan. Luar biasakan pak Kadus ini,” kritik Esti
Menurutnya bentuk support itu bermacam – macam dan bukan diukur dari besar dan kecilnya. Namun ada bentuk kepedulian dan tanggung jawab moral para pengusaha dan perusahaan swasta, sehingga tercipta perekonomian yang mumpuni di Kabupaten Bangka.
“Saya tidak menganjurkan wartawan itu memeras. Tetap itu salah. Tapi ketika ide temen – temen wartawan ingin memberikan sesuatu manfaat untuk Kabupaten Bangka, dukung dong bos,” sindirnya lagi.
Menurutnya saat ini, Tim Kreatif Pandekok Show tetep mengagendakan jadwal perfom pada tanggal 18 Maret 2023 mendatang.
“Optimis itu wajib. Ada gak ada budgetnya. Gas terus pokoknya. Kasian anak – anak dalam tim masih on fire semua dengan ide ide kreatifnya. Untuk masyarakat apa sih yang gak bisa. bismillahirrohmanirrohim saja pokoknya,” tutupnya.
