BANGKA.INTRIK.ID – Sejak digelarnya operasi Penyakit Masyarakat ( Pekat ) diwilayah hukum Polres Bangka, sebanyak puluhan kasus terungkap dan beberapa barang bukti serta tersangka berhasil diamankan.
Demikian disampaikan Kapolres Bangka AKBP Widiharyawan saat Konferensi Pers ungkap kasus, Kamis ( 15/4/2021) pagi bertempat di halaman kantor Polres Bangka.
“Ungkap kasus ini merupakan hasil operasi Pekat Polres Bangka mulai digelar 31Maret 2021 sampai 11 April 2021. Dimana total ada 22 Laporan Polisi berhasil diungkap. Curas 7, curat 7, curanmor 1, keroyok1, judi 2, miras 1
narkoba 3,” kata Widi Haryawan.
Dari puluhan kasus diungkap itu, sejumlah barang bukti dan tersangka ikut diamankan.
“Dalam ungkap kasus kali ini, ada tersangka anak dibawah umur dengan perkara curanmor, motif pelaku rasa ingin memiliki motor hingga lakukan tindak pidana. Sedangkan norkoba jenis ganja 25 gram, 25.2 gran sabu – sabu 0.3 gram, total tersangka operasi pekat yakni 9 orang tersangka,” tambahnya.
Sementara itu Kabag Ops Kompol Ricky Dwiraya Putra mengatakan ada satu orang tersangka narkoba terlibat di beberapa kasus.
“Selama Bulan Maret ada 2 kasus, April 3 kasus narkoba diungkap, tersangka terdiri 8 dimana satu orang wanita dan 7 orang laki – laki. Barang Bukti berupa Sabu 3.62 gram . Dalam perkara narkoba ini tersangka juga lakukan curat dan curas ada di wilayah hukum Polsek Belinyu.,” terang Ricky Dwiraya Putra.
Lebih lanjut Kasat Narkoba Polres Bangka IPTU Irwan Haryadi menjelaskan tersangka wanita dimaksud menjadi kurir.
“Tersangka wanita dalam kasus itu pengedar , Bulan April sebanyak 3 kasus diungkap salah satu limpahan s dari Polsek Belinyu. yakni tersangka juga terlibat kasus curat dan curas hasil jual itu dibeli narkoba. Sementara ganja yakni tersangka tanaman dirumahnya satu batang, dimana biji didapat dari sebelumnya. Ditanam dalam pot saat digeladah tanaman ganjah sudah dicaca tersangka siap diedar,” tutupnya.
