INTRIK.ID, BANGKA — Puluhan warga pesisir dan nelayan Sungailiat menggelar aksi di depan DPRD Bangka, Senin (23/10/2023).
Aksi tersebut meminta pemerintah untuk menunda pemilihan ketua kompensasi KIP di wilayah Sungailiat.
Salah satu orator, Bandi mengatakan pihaknya menduga ketua sementara dan Panitia Seleksi (Pansel) berpihak kepada kepengurusan yang lama.
“Kami hanya minta pemilihan ini adil tapi kami lihat pansel ini memihak ke ketua yang lama,” ungkapnya.
Pihaknya juga sudah meminta Camat Sungailiat, Aswan untuk memediasi agar bisa menemukan titik temu sebelum pemilihan ketua kompensasi KIP dimulai.
“Sampai hari ini tidak ada, padahal camat Sungailiat selalu pembina katanya mau memfasilitasi. Besok sudah pemilihan, jadi tidak ada waktu lagi, makanya kami kesini,” terang Bandi.
Warga Parit Pekir Sungailiat itu juga mengatakan bahwa panitia seleksi yang dipilih juga kebanyakan orang lama yang tentunya akan menjurus ke ketua lama.
“Kami hanya menyampaikan aspirasi, kita ingin keadilan bila perlu dari ASN saja yang jadi ketua. Kita tidak ingin ada yang dirugikan,” tegasnya.
Sementara itu, Camat Sungailiat Aswan mengatakan semua proses sudah dilakukan sesuai dengan ketentuan dan aturan.
“Saya ini baru menjabat sebagai camat Sungailiat, saya juga sudah melaporkan ke PJ Bupati terkait adanya pemilihan ketua kompensasi ini,” ucapnya.
“Semua proses kita ikuti dan ada di dalam berita acara, jadi tidak ada kecurangan disini, silahkan buktikan kalau memang ada kecurangan,” tegas Aswan.(red)
