INTRIK.ID, BANGKA TENGAH – Aktivitas Tambang Ilegal di belakang Kantor Dinas Perikanan atau dekat rumah dinas Kapolres dan Bupati Bangka Tengah masih terus berlanjut.
Dari pantauan intrik.id, secara langsung di lapangan, setidaknya ada delapan unit mesin yang menyala untuk mencari Timah atau biasa disebut Tambang Inkonvensional jenis tungaw.
Salah satu penambang yang tak ingin disebutkan namanya mengatakan, jika sekarang sudah berkoordinasi dengan pihak keamanan dan juga tak ada lagi PT Timah.
“Sudah ada yang koordinasi jadi lebih aman. Terus juga di berita ini bukan lahan PT. Timah jadi kami gak perlu nyetor Timah ke PT. Timah, ” ucap penambang tersebut kepada intrik.id, Rabu (3/5/2023) di Koba.
Saat di lokasi, juga terlihat ada beberapa orang yang ingin survey dan membuka (TI) di sana.
“Kalau mau masuk harus koordinasi dulu, jangan langsung mau nurunin, ” ucap penambang itu kepada penambang yang baru mau nurunin mesin di sana.
Hingga berita ini terbit, belum ada tanggapan dari pihak Kepolisian ataupun Satpol PP untuk kebenaran koordinasi ini. (erwin)