INTRIK.ID, BANGKA TENGAH — Kabupaten Bangka Tengah masih kekurangan penyuluh perikanan. Saat ini Negeri Selawang Segantang itu baru memiliki 11 penyuluh untuk membantu kelompok usaha perikanan dibawah binaan Dinas Perikanan Bangka Tengah.
Plt Kepala Dinas Perikanan Bangka Tengah, Imam Soehadi mengatakan idealnya penyuluh perikanan ada di setiap desa.
“Saat ini baru ada 11 penyuluh, 8 merupakan PNS dan 3 lagi pegawai kontrak yang dikirim dari pusat untuk Bangka Tengah,” ungkapnya, Rabu (18/1/2023).
Ia mengatakan para penyuluh tersebut ditempatkan di daerah berbeda sesuai prioritas tergantung jumlah nelayan dan usaha perikanan yang ada.
“Kalau di Koba penyuluhnya dua orang karena memang notaben daerah berhubungan dengan nelayan dan produk perikanan. Kalau Pangkalan Baru cuma satu, terus Sungai Selan dua, Simpang Katis juga satu, sisanya menyebar. Namun intinya semua penyuluh saling cover karena jumlah desa kita yang banyak,” ungkap Imam.
“Intinya kalau ada satu daerah punya potensi dan produk perikanan yang banyak kami tempatkan penyuluh lebih banyak sesuai skala prioritas,” sambungnya.
Imam juga berharap bisa membantu nelayan, pelaku UMKM, san juga masyarakat yang perlu bantuan Dinas Perikanan Bangka Tengah.(Erwin)