INTRIK.ID, BANGKA TENGAH – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah menggelar apel siaga serentak se-Indonesia pengamanan pasokan dan harga pangan di halaman pasar malam desa Perlang, Kecamatan Lubuk Besar, Senin (1/4/2024).
Selain itu juga, digelar gerakan pangan murah serta diresmikan juga kantor Desa Perlang yang baru sebagai gedung pelayan dan rangkaian acara yang sama.
Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman mengatakan, kegiatan ini memang serentak seluruh Indonesia mengadakan apel siaga dan gerakan pangan murah untuk masyarakat Indonesia.
“Jadi kita serentak ya seluruh Indonesia dan kebutulan juga hari ini saya meresmikan gedung kantor desa yang baru di halaman pasar malam Desa Perlang. Dan alhamdulillah acara rama dengan antusia masyarakat yang baik,” ucapnya.
Algafry juga menyebutkan, jika gerakan pangan murah ini menawarkan banyak komoditi pangam dengan harga terjangkai serta dari hasil kelompok tani atau wanita tani serta UMKM yang ada di Bangka Tengah.
“Banyak komoditi pangan yang ditawarkan dengan harga di bawah pasaran. Dan tadi juga antri ya. Dan semoga bisa membantu masyarakat perlang dan sekitarnya,” jelas Bupati Bangka Tengah itu.
Bupati juga mengucapkan selamat kepada kantor desa yang baru di resmikan dengan harapan pelayan ke masyarakat lebih baik lagi kedepannya.
“Ya tadi Desa Perlang juga saya resmikan kantor pelayanan yang baru mudah-mudahan kedepannya bisa memberikan pelayan terbaik untuk masyarakat,” tutupnya.
Sementara itu Kades Perlang Yani Basaroni mengucapkan terima kasih kepada bupati dan dinas pertanian dan ketahanan pangan yang sudah mau mengadakan gerakan pangan di desa Perlang.
“Makasih pak bupati dan dinas pangan sudah mau mengadakan gerakan pangan murah disini. Dan terima kasih pak bupati sudah mau meresmikan kantor pelayan desa Perlang dan semoga kami pemerintab desa bisa memberilan pelayan terbaik untum masyarakat,” ujarnya.
Ditempat yang sama, Rini (50) warga Desa Perlang sangat terbantu dengan adanya gerakan pangan murah dan membantu dirinya memenuhi kebutuhan pokok dengan harga murah.
“Tadi beras 5kg hanya 58 ribu, terus kalau paket bisa 98 ribu. Murah lah. Makasih pak bupati,” tandasnya.