INTRIK.ID, BANGKA — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka telah menjalankan vaksinasi ketiga atau booster kepada tenaga kesehatan (nakes) yang ada di wilayahnya.
Langkah itu dilakukan untuk meningkatkan kekebalan bagi para tenaga kesehatan yang memiliki resiko tinggi terhadap penyebaran covid 19.
Meskipun begitu, tidak semua nakes diberikan vaksin booster tersebut. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka, dr Then Suyanti.
“Tidak semuanya kita berikan karena memang ada ketentuannya karena menggunakan jenis vaksin moderna,” ungkap dr Then saat dihubungi melalui sambungan telepon genggamnya, Minggu (22/8/2021)
Ia mengatakan nakes tidak perlu diberikan vaksin booster jika sebelumnya sudah mendapatkan dua kali dosia AstraZeneca.
“Kalau nakes sudah mendapatkan dua kali dosis vaksin Sinovac, itu bisa diberikan vaksin Moderna sebagai booster tapi kalau sudah dua kali dosis AstraZeneca, maka tidak perlu lagi,” terangnya.
Meskipun begitu, dr Then Suyanti juga mengatakan bahwa vaksin Moderna bisa diberikan kepada masyarakat umum lainnya.
“Selain untuk para tenaga kesehatan, vaksin Moderna ini juga diberikan untuk umum yaitu usia 18 tahun ke atas dan belum pernah menerima vaksin jenis apapun,” ungkapnya.
Pihaknya menargetkan pemberian vaksin Moderna ini sebanyak 3.248 atau 236 vial untuk nakes. Sedangkan untuk umum sebanyak 8.302 sasaran.
“Untuk umum ada 1.186 Vial. 593 Vial untuk dosis pertama, dan 593 Vial untuk dosis kedua,” tegas dr Then.
“Sementara ini untuk tenaga kesehatan yang sudah terealisasi sebanyak 1.019 orang atau 72 Vial, dan 3.397 orang atau 233 Vial untuk masyarakat umum,” tambahnya.(red)