BANGKA.INTRIK.ID – Bupati Bangka Mulkan, SH.MH meminta Aliansi Petani Tambak Indonesia Nusantara ( APTIN ) agar berdayakan masyarakat sekitar.
Permintaan itu disampaikan Mulkan saat diwawancarai sejumlah awak media usai menghadiri Pertemuan APTIN, Wartawan dan Pemkab Bangka, Rabu ( 17/3/2021) siang bertempat dirumah makan Pangeran, Sungailiat.
“Kami sangat mengarahakan para pelaku usaha kita, agar berdayakan masyarakat setempat. Untuk belanja kebutuhan tambak udang harus ditempat masing – masing agar ekonomi kerakyatan tetap tumbuh. Penyerapan tenaga kerja cukup banyak kecuali tenaga teknis,” ungkapnya.
Ditanya soal Pendapatan Asli Daerah ( PAD ) dari aktivitas usaha tambak udang? Mulkan katakan belum ada regulasi.
“Untk mengambil kontribusi tambak belum ada payung hukum, jika kita pungut nanti masuk pungli. Nah perda tentang itu baru kita ajukan,” jelasnya.
Sementara Ketua umum APTIN Hidayat Arsani mengatakan daerah butuh investasi menggerak ekonomi.
“Sebuah daerah untuk menggerakkan ekonomi butuh Investasi. Keberadaan Pemerintah dengan Pelaku Investasi harus seiring sejalan. Aptin tidak mau lokasi tambak masuk kawasan, aptin mau yang sesuai jalur prosedur,” jelasnya.
Hidayat Arsani tidak menampik, keberadaan wartawan sangat dibutuhkan.
“Bagi pengusaha tambak udang, jangan jauhi wartawan. Kalau wartawan kenyang pulsa kuat alhamdulillah, walau pun itu wartawan boderex. hargai mereka semua kita layani, wartawan juga tidak ada sempurna,” ujarnya.