BANGKA. RIAU SILIP . INTRIK.ID – Bahu jalan adalah bagian tepi jalan untuk kendaraan yang mengalami kerusakan sebagai tempat berhenti. Selain itu bahu jalan digunakan kendaraan seperti ambulans, Pemadam kebakaran, Polisi sedang menuju temat tertentu dalam kondisi darurat.
Berpedoman pada Peraturan pemerintah nomor 15 tahun 2005 tentang jalan tol, Bahu jalan digunakan bagi arus lalu lintas pada keadaan darurat, Bahu jalan diperuntukkan bagi kendaraan berhenti darurat , Bahu jalan tidak digunakan untuk menarik, menderek, mendorong kendaraan.
Sesuai azas manfaat pemerintah pusat maupun pemerintah daerah menggelontorkan miliyar rupiah untuk membangun bahu jalan. Namun bagaimana jika kondisi bahu jalan belum lama selesai dibangun sudah bonyok.
Seperti yang terjadi pada ruas jalan lumut menuju arah simpang Belinyu , pantauan INTRIK.ID Jumat (19/1/2024) sore nampak bahu jalan kondisinya bonyok bekas roda mobil. Dari informasi diterima jalan tersebut masuk Pelaksana Jalan Nasional ( PJN ).
Berdasarkan papan proyek, Kegiatan tersebut dibawah naungan SKPD TP Dinas PU Provinsi Babel ,nama Paket : Rehabilitasi Minor, Nama Ruas Jalan : Tanjung Gudang, Lumut, Puding Gebak. Nilai kontrak Rp. 2. 636.358.000, Tanggal kontrak : 10 Maret 2023.
Bagaimana tanggapan pihak menaungi kegiatan proyek tersebut ? Redaksi INTRIK.ID mencoba menghubungi salah satu pejabat ” JK ” yang bertugas di SKPD dimaksud Sabtu ( 20/1/2024 ) sekitar pukul 15 : 10 WIB namun belum ada tanggapan.
