INTRIK.ID, BABEL — Bawaslu Bangka Belitung (Babel) publikasikan hasil pengawasan pendistribusian logistik ke tujuh kabupaten/kota se-Bangka Belitung oleh KPU, Kamis (30/11/2023).
Komisioner Bawaslu Bangka Belitung, Sahirin mengatakan ada beberapa logistik yang rusak setelah sampai di beberapa daerah.
“Ada beberapa logistik yang sudah sampai ke tingkat kabupaten seperti kotak suara, bilik suara, tinta dan segel. Itu pun ada yang rusak beberapa dan sudah ditindaklanjuti,” ungkapnya.
Pihaknya juga akan mencari tahu standar dari pihak PT Pos Indonesia yang merupakan pendistribusian logistik tersebut agar tidak ada kesalahan kedepannya.
“Semoga kejadian pada pemilu sebelumnya dimana ada surat suara tertukar antar provinsi tidak terjadi lagi,” tegas Sahirin.
Sementara itu Ketua KPU Bangka Belitung, Husin mengatakan pengadaan logistik ini tidak masuk dalam tahapan namun tetap berhubungan.
“Harus dibedakan mana logistik utama dan pendukung dengan memahami regulasi yang ada. Perlengkapan pemungutan suara sudah pasti surat suara juga salah satunya. Dukungan lainnya seperti alat bantu tunanetra. Untuk di provinsi kewenangannya surat suara, tinta, bilik dan kotak suara, dan segel serta alat banti tunanetra. Dukungan lainnya, sampul kertas, formulir,” ungkapnya.
Ia mengatakan logistik tersentralisasi di KPU RI dengan sistem e-katalog dimana ada beberapa logistik yang rusak saat pendistribusian.
“Ada beberapa yang rusak seperti tinta dan itu sudah minta diganti sesuai dengan kebutuhan. Untuk kardus juga kuat.
Ini yang sedang diproses dalam pengadaan logistik di tingkat provinsi yaitu Susu (surat suara), sampul, formulir dan alat bantu tunanetra pemilu anggota DPD. kami pastikan semua sesuai dengan yang kita harapkan pada pencetakan surat suara,” terang Husin.