INTRIK.ID, BANGKA TENGAH – Bupati Bangka Tengah mendukung seluruh lahan pertambangan eks PT Kobatin yang ada di wilayahnya dikelola PT Timah.
Hal itu diungkapkannya lantaran masih banyaknya lahan eks PT Kobatin yang terbengkalai dan jadi rebutan oknum tak bertanggungjawab demi keuntungan pribadi.
Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman mengatakan dengan diambil alih PT Timah, diharapkan nanti akan mendapatkan solusi terkait perizinan pertambangannya.
“Saya berharap semua pihak bekerja sama untuk memberikan kepastian dan perizinan untuk masyarakat kami (Bangka Tengah) agar bisa menambang secara legal,” ucapnya, Minggu (8/12/2024).
Ia mengungkapkan pertambangan timah masih menjadi penghasilan masyarakat Bangka Tengah sampai saat ini.
“Tidak dapat dipungkiri bahwa tambang ini masih jadi salah satu harapan besar masyarakat untuk mendapatkan penghasilan,” ungkap Algafry.
Namun ia menegaskan jika PT Timah wajib berdiskusi dengan Pemkab Bangka Tengah terkait skema yang akan diambil dalam pengelolaan tambang tersebut agar kepentingan masyarakat bisa terpenuhi.
“Kita nanti perlu duduk bersama untuk diskusi teknis pengelolaannya bagaimana dan kepada siapa pengelolaannya dengan juknis yang jelas, ” lanjutnya.
Ia berharap, masyarakat bisa lebih sabar menunggu keputusan dari ESDM dan skema apa yang akan dijalankan agar masyarakat bisa menambang sesuai aturan yang berlaku atau secara legal.