SUNGAILIAT, INTRIK.ID — Sebanyak lima orang warga Lapas Bukit Semut Kelas IIB Sungailiat akan diswab tes di RSUD Depati Bahrin Sungailiat.
Hal tersebut untuk memastikan kondisi kelimanya setelah hasil rapid tesnya menunjukkan tanda reaktif.
Sebelumnya, 343 orang warga Lapas Bukit Semut Kelas IIB Sungailiat mengikuti rapid tes yang digelar oleh Dinas Kesehatan Bangka dan pihak lapas untuk memutuskan mata rantai penularan covid19.
Baca juga: 12 Hari di Karantina, Ibu dan Bayi 23 Bulan Sudah Diperbolehkan Pulang
Dari total tersebut, 46 orang merupakan pegawai lapas sementara 297 lainnya merupakan warga binaan lapas Bukit Semut.
“Hasil rapid tes tadi ada lima orang yang reaktif, empat orang dari tahanan, dan satu orang petugas Lapas,” ungkap Jubir GTPPC Kabupaten Bangka, Boy Yandra, Sabtu (19/9/2020).
Kelima orang tersebut akan dilakukan pemeriksaan swab di RS Depati Bahrin guna memastikan apakah pasien tersebut terpapar virus Covid-19 atau tidak.
“Besok yang bersangkutan akan kita lakukan swab di RS Depati Bahrin. Mudah-mudahan semuanya tidak ada yang positif Covid-19,” harapnya.
Ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap mengikuti protokol kesehatan pencegahan covid-19.
“Mari bersama-sama kita putus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan melakukan 3M, yaitu memakai masker saat keluar rumah, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak,” tegas Boy.(INT)
