INTRIK.ID, BANGKA TENGAH – Sebanyak 120 peserta mengikuti Pelatihan Thematic Academy (TA) yang meliputi Basic Cyber Security untuk Pelajar Sekolah Menengah, Video Content Creator, dan Data Analyst di SMAN 1 Koba, Selasa (29/4/2025).
Suasana semangat para peserta sangat terasa saat mengikuti program Digital Talent Scholarship yang diprakarsai Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) melalui Balai Besar Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian (BBPSDMP) Kominfo Medan bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah (Pemkab Bateng).
Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman sangat berterima kasih kepada BBPSDMP Kominfo Medan karena masih diberi kepercayaan untuk berkolaborasi bersama Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah setelah di tahun 2024 melaksanakan pelatihan yang sama.
“Alhamdulillah, semua ini adalah bentuk sayangnya Tuhan untuk kita, karena diberikan kemudahan kepada anak-anak kita terutama pelajar, SMA, SMP, bahkan guru yang mengikuti pelatihan Thematic Academy hari ini,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi program Pelatihan Digital Entrepreneurship Academy (DEA) yang telah dilaksanakan di Gedung Diklat BKPSDMD Kabupaten Bangka Tengah, Senin (28/4) kemarin yang menyasar pelaku UMKM dan calon pelaku UMKM dalam memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan usahanya.
“Pelatihan Thematic Academy ini mendapat dukungan penuh dari Pemkab Bangka Tengah. Tentunya saya senang dan bangga masyarakat Bangka Tengah berkesempatan mempelajari pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam ranah digitalisasi secara positif,” ungkapnya.
Meskipun tak bisa dipungkiri, orang nomor 1 di Bangka Tengah itu menyadari adanya sisi negatif dari digitalisasi terutama konten-konten di media sosial. Melalui program TA Video Content Creator, bupati mengharapkan wawasan dan ilmu yang didapat melalui pelatihan ini agar dilandasi iman dan akhlak yang baik agar menghasilkan konten-konten berkualitas yang tidak mengandung SARA dan hal-hal negatif lainnya.
“Manfaatkan pelatihan dengan sebaik-baiknya, agar bisa menambah wawasan, mengasah keterampilan, dan mampu menerapkan ilmu yang didapat untuk mendukung kemajuan usaha di era teknologi yang terus berkembang,” harapnya.
Pada pelatihan TA tahun 2025 ini, untuk pertama kalinya siswa SMP dan SMA berpartisipasi. Program pelatihan Basic Cyber Security diikuti oleh SMPN 1 Koba, SMPN 3 Koba, dan SMP Stania yang tergabung dalam ekstrakurikuler Teknologi Informasi dan Komunikasi serta pelatihan Data Analyst diikuti oleh pelajar dari SMAN 1 Koba, SMKN 1 Koba, SMKN 2 Koba, dan SMAN 1 Lubuk Besar.
Disisi lain, Dennis Levano (14), siswa SMP Stania Koba sangat antusias mengikuti pelatihan ini. Dirinya dan beberapa temannya yang tergabung dalam ekskul TIK terpilih mewakili sekolah ikut dalam program pelatihan Basic Cyber Security.
Senada dengan Dennis, Dea Anggraini (15) dari SMAN 1 Koba mengajukan dirinya untuk ikut serta dalam pelatihan ini untuk keperluan masa depannya.
“Tertarik banget untuk ikut pelatihan ini. Harapannya bisa menambah ilmu baru terutama tentang data analyst dan juga ingin menambah teman baru,” ungkapnya.