INTRIK.ID, BANGKA TENGAH – Sudah empat hari kebakaran Hutan Kota Koba, Bangka Tengah masih belum bisa dijinakan, Jumat (6/10/2023).
Hal ini menimbulkan berbagai keluhan warga karena sakit tenggorokan hingga sesak nafas akibat asap dari kebakaran tersebut.
Salah satunya, Rian. Ia bahkan harus mengungsi ke rumah kerabatnya yang lebih jauh untuk menghindari polisi udara di sekitar rumahnya.
“Udah dihimbau pakai masker. Tapi memang karena asap tebal masih terdampak. Saya saja ngungsi dari rumah,” ungkapnya.
Selain itu, beberapa rumah warga juga hampir terkena api akibat kebakaran hutan itu namun berhasil diantisipasi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar).
“Tadi rumah kosong di Senang Hati dan sekitarnya. Tapi alhamdulillah tim gabungan bersama masyarakat berbondong-bondong memadamkan api. Aksi heroik yang luar biasa, ” ucapnya Rian.
“Di dekat Bypas Padang Mulia deket rumah pak Pendi arah masuk pemancingan tadi hampir ke rumah. Ya semoga kita bisa terbebas dari bencana ini, ” ucapnya singkat.
Sementara itu, Yudi Sabhara selaku Kepala BPBD Bangka Tengah menghimbau agar masyarakat memakai masker dan tidak memicu api untuk membakar lahan, sampai atau yang lainnya karena bisa memper buruk keadaan dari asap kebakaran hutan serta menambah polusi.
“Pakai masker, jangan bakar apapun, dan jaga lingkungan agar tidak menambah kebakaran dan polusi, ” himbaunya
