TOBOALI. INTRIK.ID – Dalam rangka memberi pemahaman bagaimana tata cara membuat berita ? Persatuan Wartawan Indonesia ( PWI ) Kabupaten Bangka Selatan berikan edukasi teknik dasar Jurnalistik kepada siswa SMANSA Toboali, Rabu ( 17/11/2021).
Ketua PWI Bangka Selatan Dedy Irawan mengatakan, teknik dasar dimaksud tatacara penulisan berita.
“Memberikan pemahaman tentang jurnalistik kepada para siswa SMANSA Toboali itu sangat penting, agar siswa bisa memahami bagaimana tatacara dalam penulisan sebuah berita ,” kata Dedy Irawan.
Pentolan PWI Basel itu berharap, melalui edukasi dimaksud, siswa terhindar dari perbuatan melawan hukum akibat menggunakan media sosial.
“Berpesan kepada siswa, agar menjauhi perbuatan yang bisa melawan hukum, seperti menebar berita bohong di media sosial atau menggunakan media untuk mencemarkan nama baik orang lain,” tutupnya.
Aspandi Kepala SMANSA I Toboali berharap kegiatan edukasi jurnalistik, dikemas dengan agenda Latihan Dasar Kepemimpinan Sekolah ( LDKS ) bisa menanamkan nilai-nilai kepempimpinan dan gerakkan literasi.
“Kegiatan LDKS ini setiap tahun diadakan Osis SMANSA 1 Toboali, tujuannya memberikan pengetahuan tentang kepempimpinan, menumbuhkan rasa kepedulian serta menanamkan jiwa sosial kepada sesama siswa. Tidak hanya itu, apa yang disampai PWI Basel bisa melatih siswa-siswa untuk menulis dan mengembangkan gerakan literasi,” ucapnya.
Aspandi juga menyampaikan terima kasih kepada rekan-rekan PWI Basel yang telah berkenan hadir, memberikan materi serta memberikan edukasi terkait kegiatan jurnalistik.
Ketua Osis SMANSA Toboali, Agung Sopian Mengatakan LDKS digelar setiap tahun, untuk merekrut anggota Osis baru secara seleksi.
“peserta LDKS sebanyak 60 orang terdiri dari kelas sepuluh dan juga kelas sebelas, Kedepan kita bentuk komunitas jurnalistik sekolah dibawah naungan Osis SMANSA 1 Toboali. Terimakasih kepada PWI Basel yang telah memberikan, edukasi jurnalistik bagi para peserta,” tutupnya.
