INTRIK.ID, BANGKA TENGAH – PT Thorcon Indonesia akan membangun fasilitas untuk nelayan Desa Batu Berita dan sekitarnya. Langkah itu seakan untuk mengambil hati masyarakat agar pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di daerah itu bisa lancar tanpa hambatan dari penolakan warga.
Chief Operating Officer (COO) PT Thorcon Indonesia Dhita Ashari mengatakan fasilitas bagi nelayan itu akan dibangun di Pulau Gelasa sebagai tempat transit atau istrahat.
“Kami (pembangunan PLTN) sudah ditahapan evaluasi cuaca dimana kami akan meletakan alat observasi cuaca di pulau Gelasa nantinya yang mana kami akan bangun juga fasilitas istirahat untuk para nelayan,” ungkapnya, Jumat (19/9/2025).
Ia menjelaskan pembangunan itu dilaksanakan di 2028 saat semua perizinan serta mitigasi resiko sudah sesuai standar internasional yang diawasi oleh Badan Pengelolaan Tenaga Nuklir (Bapeten).
“Kalau semua perizinan sudah didapatkan dan semua tahapan evaluasi selesai kemungkinan 2028 dibangun dan selesai di 2032. Tapi ingat, tidak semudah itu juga. Kami harus memenuhi semua standar operasional dengan tingkat keamanan internasional,” tegasnya.
“Kalau mungkin ada narasi-narasi kami paksa bangun gak ada ya. Kami akan selalu ikuti semua prosedur sesuai peraturan yang berlaku dan kami juga meminta dukungan semua pihak,” lanjut Dhita.
Ia berharap, pembangunan PLTN nanti tidak menemui kendala apapun dan bisa mensejahterakan masyarakat tanpa merusak lingkungan apapun.
“Kami PT Thorcon Indonesia membangun PLTN sesuai regulasi. Kami meminta agar seluruh masyarakat Babel ini memberikan kesempatan dan restu kepada kami untuk buktikan itu. Segala resiko kami mitigasi sesuai SOP internasional, ” tukasnya.




