INTRIK.ID, BANGKA TENGAH – Ketua DPRD Bangka Tengah, Mehoa kecewa dengan sikap anggotanya yang sering mangkir saat rapat paripurna.
Pasalnya di 2024 ini, sudah tiga kali rapat paripurna batal digelar dan harus diagenda ulang karena tidak memenuhi korum.
Untuk itu, Mehoa mengaku akan mengambil sikap tegas dan menyurati seluruh anggota dewan tersebut.
“Ini sudah oknum-oknum dan pribadi ya. Kita harusnya bersikap dewasa, jangan melenceng. Dan mental sebagai anggota dewan harus tetap dijaga karena membawa marwah dan amanah rakyat,” tegas Mehoa, Senin (6/5/2024).
Ia menyebutkan, beberapa anggota yang memang tidak hadir karena urusan rapat partai dan sakit. Namun ada beberapa oknum anggota DPRD yang tidak pernah lagi hadir paripurna tanpa adanya keterangan secara jelas kemana perginya mereka.
“Banyak tidak hadir karena urusan partai, sakit dan lainnya. Tapi kan harus bisa membagi waktu. Rapat ini sudah terjadwal jadi harus bisa membagi waktunya,” ungkapnya.
“Kami akan panggil satu-satu anggota sering tidak hadir tanpa keterangan, kami surati dan kami tegur keras dan ini sudah oknum merugikan lembaga dewan. Intinya kesadaran pribadi dan internal fraksi,” lanjutnya.
Saat disinggung mengenai banyak incumbent tak terpilih sehingga tak datang lagi rapat, Mehoa membantah dan menegaskan jika masih ada yang tidak terpilih datang rapat paripurna untuk melanjutkan tugas.
“Yang gak kepilih ada kok yang datang. Jadi ini udah individu dan kesadaran. Intinya di masa datang gak boleh lagi terjadi apalagi sampai ada rekomendasi tidak kita bacakan dan itu kerugian untuk kita memberikan masukan ke eksekutif. Jadi ini bahasanya kesadaran,” tegasnya.
