INTRIK.ID, BANGKA TENGAH — Kabupaten Bangka Tengah menjalani Penilaian Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) 2022. Penilaian itu dilakukan secara online lewat lewat Zoom Meeting diikuti seluruh OPD dan juga pemegang kepentingan di Ruang Rapat VIP Bupati, Senin (14/2/2022).
Bupati Bangka Tengah Algafri Rahman dalam sambutannya mengatakan bahwa pihaknya melakukan inovasi di sektor perikanan dalam inovasi dan penilaian.
“Sektor perikanan pemanfaatan masih sangat kurang di 30 persen. Padahal ini adalah hal yang bisa dilakukan masyarakat Bangka Tengah. Budi daya ikan masih sulit karena ketersediaan pakan ikan yang belum tercukupi dan kita masih beli keluar,” ungkapnya.
Algafry menambahkan bahwa saat ini kelompok budi daya ikan sudah mampu memproduksi pakan sendiri serta menambah tambak budi daya ikan lewat kelompok budi daya ikan ini.
“Kita sudah mampu menjual ikan konsumsi sampai Pangkalpinang. Kita mampu menyediakan pakan berkualitas dan murah serta tambak yang standar dan bersertifikat. Ini menunjukan bahwa sektor perikanan ini masih bisa di kembangkan dengan baik,” ujar Algafry.
Ia juga mengatakan bahwa penilaian ini melibatkan seluruh OPD, Perbankan, BUMN, BUMD serta pemangku kepentingan lainnya dalam membantu proses penilaian ini berjalan dengan baik.
“Kami berterima kasih kepada seluruh lapisan yang membantu Bangka Tengah dalam membangun daerah Bangka Tengah dalam keterbatasan yang ada,” terangnya.
Algafry berharap penilaian ini akan berlanjut sampai ke penilaian nasional dan mampu mendapat penghargaan untuk membanggakan masyarakat Bangka Tengah.
Tampak hadir Kaplores Bangka Tengah, Kejari Bangka Tengah, Wakil Bupati Bangka Tengah, kelompok nelayan Bangka Tengah, TNI, kepala OPD, DPRD dan juga tamu undangan lain yang berperan penting dalam penilaian ini.
Laporan Erwin/INTRIK.ID
