INTRIK.ID, BANGKA TENGAH – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah membuka diri bagi investor yang ingin membuka usaha di wilayahnya. Hal itu ditegaskan Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman, Rabu (1/11/2023).
Meskipun begitu, ia tetap menerapkan prinsip dan aturan yang berlaku dimana investor harus tahu kondisi dan wilayah di Bangka Tengah.
“Komunikasi terbuka bersama investor sudah kami sampaikan, dimana kami sampaikan jika memang ada halangan dan hambatan untuk investor bisa langsung sampaikan ke saya atau tim saya,” ucapnya kepada intrik.id.
Algafry juga menyebutkan, banyak investor belum detail tentang wilayah Bangka Tengah. Untuk itu, para investor dihimbau agar bisa memanfaatkan banyak aplikasi yang disediakan oleh Bangka Tengah.
“Banyak ya aplikasi tentang wilayah Bangka Tengah seperti si Taru, Si Paten, Si Geo Spasial dan lainnya. Jadi manfaatkan dengan baik,” tutupnya.
Ditempat lain, Aisyah Sisyilia Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTK) mengatakan, jika ada 3 aplikasi yang bisa digunakan jika ingin melihat wilayah dan potensi Bangka Tengah.
“Si taru atau sistem tata ruang punya PU kita untuk melihat wilayah mana yang kawasan dan buka. Terus ada si paten atau sistem Strategi Pemanfaatan Aset Tanah Bangka Tengah untuk melihat aset pemda dan si geospasial untuk melihat struktur tanah Bangka Tengah,” jelasnya.
Wanita yang akrab disapa Sisil itu juga menyebutkan, nantinya DPMPTK akan membuat satu aplikasi sistem informasi yang didalamnya berisi semua aplikasi yang dibuat oleh Bangka Tengah termasuk kajian tentang investasi didalamnya.
“Nanti mungkin namannya Sisilia saya pakai untuk menggabungkan semua aplikasi yang memudahkan investor untuk mengetahui apa yang bagus diinvestasikan di Bangka Tengah,” ujarnya.