Bangka Tengah

Dihantam Puting Beliung, Nenek 69 Tahun di Pangkalan Baru Panik

×

Dihantam Puting Beliung, Nenek 69 Tahun di Pangkalan Baru Panik

Sebarkan artikel ini

INTRIK.ID, BANGKA TENGAH – Rumah seorang nenek berusia 69 tahun, Hadi rusak parah disapu angin puting beliung kemarin sore sekitar pukul 15.36 WIB, Jumat (18/4/2025).

Rumah warga Desa Batu Belubang itu mengalami kerusakan pada bagian atap, perbotan rumah dan beberapa bagian rumah lainnya yang hancur akibat hujan lebat dan angin puting beliung.

“Kejadiannya kemarin pas hujan dari jam 2 siang sampai setengah 5 sore. Terus ada angin puting beliung sekitar jam setengah 4 atau jam 4 sore yang membuat atap rumah saya hancur. Lalu beberapa barang dan bagian rumah rusak kena air hujan dan angin itu,” ungkap Hadi kepada intrik.id, Sabtu (19/4/3025).

Ia mengukapkan, saat kejadian dirinya panik karena sudah tua dan anaknya sedang tak ada dirumah. Beruntung warga segera kerumahnya karena melihat atap rumah yang hancur dan memindahkan barang-barang.

“Panik kemarin, anak lagi gak di rumah, saya udah tua. Untung warga membantu saya, ” ungkapnya.

Hadi melanjutkan, dirinya sudah mendapatkan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah atas laporan Kades ke Bupati Bangka Tengah.

“Pak bupati sudah datang buat ngasih bantuan. Saya ucapkan terimakasih sudah membantu saya,” pungkasnya.

Ditempat yang sama, Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman mengatakan pihaknya sudah memberikan bantuan perbaikan secara langsung kepada warga yang terkena musibah bencana alam.

“Ya kita bantu untuk perbaikan rumah dari atap dan beberapa bagian lain yang rusak. Kita dibantu dari pihak desa, dinsos, perkim dan BPBD juga. Jadi kita memang punya bidang-bidang yang mengatasi masalah seperti ini, ” tuturnya.

Ia juga meminta korban untuk mengungsi terlwbih dahulu ke rumah anaknya hingga rumahnya selesai diperbaiki.

“Korban sudah saya minta mengungsi dulu ke rumah anaknya selama proses perbaikan biar ada yang menjaga juga, ” tambahnya.

Orang nomor 1 di Bangka Tengah itu juga menghimbau agar masyarakat selalu waspada ditengah cuaca yang tidak menentu sepeeti saat ini karena bisa membahayakan keselamatan.

“Cuaca lagi ekstrem, saya himbau warga Bangka Tengah harus hati-hati, jangan ngebut di jalan, jangan maksa nyetir kalau hujan dan jangan maksa melaut kalau lagi tidak memungkinkan, ” tutupnya.

Ditempat yang sama Fani kepala Diperkimhub Bangka Tengah hanya mendata satu rumah yang rusak parah dan beberapa rumah tidak mengalami kerusakan signifikan akibat puting beliung kemarin.

“Kalau yang perlu dibantu cuma 1 rumah saja atas nama bu Hadi karena rusak parah. Sisanya cuma mengalami rusak sangat ringan seperti kemasukan air, ada pot tumbang dan retak. Terus kami pantau yang terjadi angin kencang cuma di kecamatan Pangkalan Baru namun cuma rumah ibu Hadi yang rusak parah, ” tuturnya.

Ikuti berita INTRIK.ID di Google News

Home
Hot
Redaksi
Cari
Ke Atas