INTRIK.ID, BANGKA TENGAH — Sebanyak 46 orang jamaah calon haji (JCH) Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) mengikuti Bimbingan Manasik Haji di Gedung Serba Guna (GSG) Bateng, Jumat (27/5/2022).
46 jamaah calon haji yang terdiri dari 20 laki-laki dan 16 perempuan asal Bangka Tengah ini direncanakan akan memasuki asrama pada tanggal 28 Juli 2022 dan akan diberangkatkan dari Palembang menuju Kota Jeddah, Arab Saudi pada 29 Juli 2022.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Bangka Tengah, Pittor mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan yang diperoleh Bangka Tengah mendapat jatah memberangkatkan 46 orang dari total jamaah sebanyak 97 orang untuk menunaikan ibadah haji di Tanah Suci Mekkah, Arab Saudi tahun ini.
“Alhamdulillah atas nama Pemerintah Daerah kita sangat bersyukur, karena pada Tahun 2022 ini ibadah haji kembali dilaksanakan dan ada utusan dari Kabupaten Bangka Tengah yang dapat diberangkatkan sebanyak 46 orang,” ujarnya.
Ia berharap, dengan terbukanya kembali ibadah haji ini, kuota yang didapat Bangka Tengah terus bertambah.
“Dengan kembali terbukanya kesempatan ini, mudah-mudahan dari tahun ke tahun kuota untuk Kabupaten Bangka Tengah dan Negara Republik Indonesia pada umumnya semakin bertambah dan kita juga berharap bahwa pelaksanaan ibadah haji, khususnya untuk masyarakat Bangka Tengah bisa dilakukan dengan baik, tertib dan sesuai syariah,” Harap Pittor saat ditemui di GSG.
Ia menjelaskan bimbingan manasik dilaksanakan untuk memberikan penjelasan kepada jamaah, tentang kebijakan Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi terkait penyelenggaraan ibadah haji.
“Mereka mendapatkan materi kebijakan Pemerintah Arab Saudi dan Pemerintah Indonesia tentang haji,” tuturnya.
Ia berharap dengan bimbingan manasik ini, para JCH bisa melakukan perjalanan haji dengan lancar dan bisa menjadi haji yang mabrur.
“Semoga mereka berangkat dan pulang dengan sehat dan selama di kota suci Mekkah bisa menjalankan ibadah haji dengan tenang, nyaman dan khusyuk,” ucapnya.
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Bangka Tengah, Ahmad Syukri mengatakan dalam kegiatan manasik ini seluruh jamaah diberi pengetahuan, bimbingan serta pedoman dan tuntunan dalam pelaksanaan ibadah haji termasuk rukun dan tata cara ibadah haji.
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan manasik jamaah, memberikan pemahaman dan bekal manasik haji agar tertib nyaman dan aman sesuai dengan ketentuan agama,” ujarnya.
“Kemudian memberikan informasi sedini mungkin tentang haji sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta memberikan gambaran kepada jamaah, suasana, adat-istiadat agar jamaah mampu beradaptasi,” imbuhnya.
Laporan wartawan intrik.id/Erwin