INTRIK.ID, BABEL — Sebanyak 16 unit sumur bor sudah dibangun PT Timah sejak 2022-2024 untuk membantu ketersediaan air bersih bagi masyarakat.
Bantuan sumur bor ini dilaksanakan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung diantaranya untuk rumah ibadah, sekolah, dan pemukiman warga. Air bersih ini tidak hanya untuk mendukung sanitasi masyarakat tapi juga untuk kebutuhan konsumsi.
Dalam menyediakan akses air bersih bagi masyarakat, PT Timah juga berkolaborasi dengan berbagai pihak seperti pemerintah daerah, TNI dan kelompok masyarakat.
Salah satu penerima bantuan sumur bor PT Timah, Kepala Dusun VII desa Belo Laut, Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat Marzeni mengatakan, bantuan itu dibangun di Balai Desa karena diharapkan dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan Balai Desa dan semua warga.
“Bantuan sumur bor dibangun di Balai Desa, karena selain bisa dipergunakan untuk kebutuhan Balai saat melaksanakan pertemuan, juga untuk semua warga, yang membutuhkan air, terutama saat kemarau, warga dapat memanfaatkannya,” kata Marzeni.
Program penyediaan air bersih ini merupakan bagian dari dukungan PT Timah terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) nomor 6 tentang ketersediaan dan pengelolaan air bersih serta sanitasi yang berkelanjutan untuk semua.
Departement Head Corporate Communication PT Timah Tbk, Anggi Siahaan mengatakan perusahaan menyadari air bersih merupakan salah satu kebutuhan dasar masyarakat.
“Penyediaan air bersih ini merupakan bagian dari kontribusi perusahaan dalam memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. Hal ini juga sebagai upaya perusahaan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat,” ujar Anggi.
Anggota Holding Industri Pertambangan MIND ID ini terus berkomitmen menjalankan program-program yang berdampak langsung bagi masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan warga. (*)
Sumber: PT Timah
