INTRIK.ID, BANGKA TENGAH– Kelurahan Berok menjadi kampung nelayan Merah Putih dari program Asta cita Presiden Republik Indonesia Prabowo. Hal itu ditegaskan Kepala Dinas Perikanan Bangka Tengah Imam di Berok, Rabu (8/10/2025).
Ia mengatakan, Berok dipilih karena memang seluruh dokumen pengajuannya sudah sesuai rencana tata ruang, lahan yang pas tanpa ada sengketa dan seluruh dokumen perizinan dan lingkungan tidak ada yang bermasalah.
“Tahun ini kami ajukan 3 tempat yakni Desa Batu Belubang, Desa Batu Berita dan Kelurahan Berok. Namun kalau memang dari administrasi Berok paling siap dan Berok paling siap dari semua aspek sehingga pengajuan ditindaklanjuti dan nanti akan dibangun di Sungai Berok ini” jelasnya.
Imam melanjutkan, kampung nelayan Merah Putih akan dikelola lewat koperasi Merah Putih yang mana akan didukung dengan investor termasuk pembangunan central UMKM nelayan nantinya.
“Kampung Nelayan Merah Putih ini nanti akan menjadi pelabuhan nelayan yang juga searah dengan pembangunan pelabuhan besar. Jadi Berok memang adalah Kelurahan paling siap dengan gabungan nelayan Kota yang ada, ” ujarnya.
“Intinya semua dokumen, semua master plan, semua perizinan dan juga konsep kampung nelayan Merah Putih sudah sangat siap di berok, ” tukasnya.
Disisi yang sama, Melati Erzaldi Anggota DPR RI Komisi IV dirinya memang baru ditugaskan di komisi IV yang menaungi masalah kelautan, kehutanan dan pertanian.
“Saya baru bisa hadir kesini karena saya baru menaungi bidang ini karena baru pindah dari komisi XIII jadi komisi IV. Makannya saya akan kawal pembangunan kampung nelayan Merah Putih masuk di Bangka Belitung, ” jelasnya.
Kampung nelayan Merah Putih ini nantinya akan menjadi sektor perikanan untuk seluruh nelayan sekitar Berok tau Kota Koba yang akan membangun Ekonomi Masyarakat di Bangka Tengah ini.
“Kalau nanti pembangunan sarana dan prasaran ini dibangun nanti Berok akan ada sentra nelayan, cold storage, pabrik es pusat nelayan berjualan dan mencari ikan serta bersandar. Jadi saya akan kawal ini, ” tegasnya.
