INTRIK.ID, BABEL – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bangka Belitung nilai Porprov VI di Bangka Barat tidak sesuai standar dan membahayakan para atlet hingga pengunjung.
Komisi II DPRD Babel, Dody Kusdian mengatakan lapangan panahan masih terlihat gersang dan memiliki keamanan yang tidak baik meskipun sudah dianggarkan lebih dari Rp 100 juta.
“Jadi saya baru meninjau lapangan panahan dan ini tidak safety dan tidak siap, bahkan seperti dibuat seadanya saja karena gak ada pengamanan yang baik, gersang, berdebu dan berbahaya bagi atlit dan juga pengunjung serta petugas, ” ucapnya kepada intrik.id, Rabu (23/8/2023).
Anggota dari fraksi PKS itu menyayangkan ajang besar dan bergengsi itu tidak memiliki fasilitas dan persiapan yang baik.
“Sangat disayangkan fasilitas yang disediakan oleh PB Porprov sangat tidak memadai,” ujarnya.
Dody menyatakan Bangka Barat seharusnya mundur sebagai tuan rumah dalam ajang tersebut karena tidak mampu memfasilitasi.
“Kalau memang ini harus digilirkan ke kabupaten-kabupaten maka harusnya intervensi lebih dari pemerintah provinsi karena kalau emang gak sanggup pernyataan dari mereka bilang gak sanggup karena tidak semua kabupaten siap untuk Porprov,” tegasnya.
“Kalau memang tidak siap satu kabupaten, kan bisa dipecah pecah saja setiap kabupaten siapnya cabor apa,” lanjutnya.
Dody juga akan mengevaluasi terkait pemetaan anggaran serta evaluasi seluruh kegiatan porprov ini untuk kedepannya.
