INTRIK.ID, BANGKA TENGAH – Sebanyak 1.550 ekor data hewan kurban di Bangka Tengah sudah dinyatakan layak dan siap untuk di kurban.
Hewan kurban yang terdiri dari 772 ekor kambing dan 777 sapi itu sudah dinyatakan bebas penyakit.
Dokter Hewan Dinas Pangan Kabupaten Bangka Tengah Rahmawati menjelaskan, pihaknya sudah berkeliling memeriksa sapi-sapi dan kambing yang akan dijual untuk kurban.
“Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada sapi dan kambing yang sakit termasuk penyakit kuku dan mulut seperti tahun kemarin karena memang sudah kami vaksin,” ungkapnya, Jumat (14/6/2024).
Rahmawati menyebutkan, vaksin untuk sapi dan kambing masih diberikan sebanyak 6 bulan sekali dan akan berjalan selama 3 tahun berturut-turut.
“Diluar daerah masih banyak kasus penyakit kuku dan mulut. Jadi kita pokonya harus sigap memastikan hewan konsumsi ini sampai ke konsumen layak konsumsi. Makannya 3 tahun ini akan jalan terus vaksin, ” ungkapnya.
“Pokonya info ini kami kasih terus ke peternak agar selalu waspada dari penyakit kuku dan mulut, ” tutupnya.
Sementara itu, Ahmad selaku pengelola rumah potong hewan sekaligus peternak sapi sangat berterima kasih dengan program vaksin dan bantuan dinas pangan yang peduli kepada para peternak.
“Alhamdulillah tahun ini hewan saya semua sehat dan tidak ada yang kena penyakit karena program vaksin dan ilmu dari dinas pangan. Makasih pokoknya, ” ucapnya.
Ahmad juga mengungkapkan, tahun lalu sapi-sapinya mati sekitar 12 ekor karena penyakit mulut dan kuku. Namun tahun ini semuanya sehat dan besar-besar.
“Saya tahun juga banyak nernakin sapi-sapi limo yang sehat karena adanya perhatian dari dinas pangan. Jadinya saya yakin. Sekali lagi makasih, ” tuturnya.
