Kebiasaan Buruk Mengganggu Kualitas Tidur – Tidur merupakan aktivitas penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Dengan tidur, kita memberikan tubuh waktu untuk beristirahat setelah melakukan rutinitas di luar rumah. Tidur menjadi salah satu aktivitas untuk mengisi kembali energi dalam tubuh yang telah terkuras setelah melakukan berbagai macam kesibukan di luar sana.
Setiap kita membutuhkan waktu tidur yang cukup serta kualitas tidur yang baik, agar dapat kembali beraktivitas dengan optimal. Akan tetapi, hal ini ternyata tidak mudah untuk dilakukan. Beberapa orang seringkali mengalami kesulitan untuk dapat tertidur di malam hari atau bahkan merasa tetap tidak berenergi ketika bangun di pagi hari.
Baca juga: 7 Cara Efektif Menghilangkan Rasa Malas dan Kebiasaan Menunda Pekerjaan
Untuk itu, berikut kami rangkum tujuh kebiasaan buruk yang sering dilakukan seseorang yang menyebabkan kesulitan untuk tidur. Baca sampai habis untuk tahu lebih jelasnya, ya!
Kebiasaan buruk sebelum tidur yang harus ditinggalkan
Tidur berperan penting untuk kesehatan fisik kita. Menurut National Heart, Lung, and Blood Institute, tidur berfungsi untuk memperbaiki dan menyembuhkan pembuluh darah serta jantung. Kekurangan tidur digadang-gadang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, penyakit ginjal, tekanan darah tinggi, diabetes, hingga stroke.
Untuk mendapatkan tidur yang berkualitas dan terhindar dari penyakit-penyakit di atas, cobalah hindari berbagai kebiasaan buruk sebelum tidur ini.
1. Main gawai
Gawai atau gadget seperti ponsel adalah bagian penting dari hidup kita. Namun, penggunaan ponsel sebelum tidur dapat menimbulkan sejumlah kerugian bagi diri Anda. Bermain ponsel dapat merangsang otak untuk menjadi aktif dan terbangun. Selain itu, cahaya biru yang diproduksinya dapat merugikan kesehatan mata dan otak.
Ditambah lagi, cahaya biru dari ponsel mampu menurunkan melatonin, yaitu hormon yang bertanggung jawab dalam siklus tidur dan bangun seseorang. Untuk menghindari efek buruk ini, cobalah berhenti bermain gawai 30-60 menit sebelum tidur.
2. Mengonsumsi kafein
Kopi, coklat, ataupun soft drink adalah minuman yang mengandung kafein yang memiliki efek stimulan berupa menyebabkan seseorang kesulitan untuk tidur. Meski demikian, mengonsumsi makanan yang mengandung kafein bukanlah sebuah masalah. Ia akan menjadi sebuah masalah hanya ketika dikonsumsi secara berlebihan.
Kafein akan menetap di dalam tubuh untuk waktu yang lama. Oleh karena itu, kamu tidak dianjurkan mengonsumsi minuman yang mengandung senyawa ini ketika telah bersiap untuk tertidur. Waktu yang paling tepat untuk mengonsumsi minuman dengan senyawa ini adalah 8 jam sebelum tidur.
Dengan begitu, tubuhmu memiliki waktu yang cukup untuk memproses senyawa-senyawa itu agar tidak mengganggu waktu tidurmu dan kamu dapat memiliki tidur yang berkualitas. Kalau kamu adalah pecinta kopi, perhatikan anjuran ini ya!
3. Mengonsumsi makanan berat
Melahap makanan berat sebelum tidur merupakan kebiasaan buruk yang harus dihindari. Sebab, mengonsumsi makanan berat sebelum tidur dipercaya dapat meningkatkan risiko naiknya asam lambung, mengganggu kualitas tidur, dan meningkatkan berat badan.
Akan tetapi, jika rasa lapar sudah tak tertahankan, cobalah lebih bijak dalam memilih makanan yang dikonsumsi. Ada makanan sehat yang bisa dimakan saat Anda lapar di malam hari, seperti pisang, kiwi, kacang pistachio, hingga yogurt.
4. Merokok
Selain bisa menyebabkan penyakit jantung dan kanker, merokok ternyata dapat mengganggu tidur Anda. Perlu diketahui, rokok mengandung nikotin, yaitu senyawa yang dapat membuat Anda sulit tidur di malam hari.
Mulai saat ini, cobalah untuk berhenti merokok. Bukan untuk menjaga kualitas tidur saja, tapi untuk kesehatan Anda secara keseluruhan.
5. Minum air putih berlebihan
Minum air putih sebelum tidur memiliki beberapa manfaat kesehatan. Namun, minum air putih berlebihan terlalu dekat dengan jam tidur malah bisa mengganggu kualitas tidur, karena menyebabkan Anda kebelet kencing dan terbangun di malam harinya.
Lebih baik, minumlah air putih secara rutin sepanjang hari, bukan hanya fokus di malam hari saja. Konsumsi air putih secara rutin dapat membantu tubuh terhidrasi.
6. Berolahraga terlalu intens
Berolahraga adalah kegiatan yang menyehatkan tubuh. Namun, tahukah Anda kalau kegiatan ini juga bisa membantu pasien insomnia untuk tertidur di malam hari?
Perhatikan jam yang Anda pilih untuk berolahraga. Sebab, berolahraga terlalu intens yang berdekatan dengan jam tidur dipercaya bisa menyulitkan Anda untuk terlelap. Cobalah untuk memilih jam olahraga di pagi atau sore hari, guna mencegah susah tidur di malam harinya.