Semakin lama digunakan, performa laptop akan semakin menurun. Proses loading jadi melambat, atau membuka aplikasi tidak secepat dulu.
Bila itu terjadi berarti kinerja laptop Anda sudah mulai lemot atau melambat. Jangan buru-buru untuk mengganti dengan laptop baru, karena ada beberapa cara mengatasi laptop lemot yang bisa Anda coba.
Baca juga: Inilah 4 Rekomendasi HP Samsung Terbaik dan Terbaru 2022
Selayaknya produk elektronik lain, laptop juga bisa mengalami penurunan performa , dan ini merupakan hal yang wajar, walaupun spesifikasinya tinggi.
Terlebih jika settingan pada laptop kurang maksimal. Hal ini merujuk pada beberapa laptop gaming terbaru saat ini yang sudah mulai banyak diberi pembekalan software performance management.
Cara agar laptop tidak ngelag dapat Anda lakukan sendiri. Anda juga bisa meminta bantuan teman atau anggota keluarga yang mengerti tentang komputer. Nah, berikut cara mengatasi laptop lemot.
Cara Mengatasi Laptop Lemot
Laptop yang sudah tidak menunjukkan performa terbaiknya bisa dikarenakan oleh berbagai faktor seperti usia, atau cara penggunaan yang sudah melewati batas maksimum.
Beberapa kendala umum yang terjadi adalah proses melakukan aktivitas atau ketika membuka aplikasi, akan melambat. bahkan tidak jarang laptop ngelag atau freeze.
Pada artikel ini, kami akan menjabarkan cara agar laptop tidak ngelag dan performanya dapat kembali lagi. Namun perlu diingat, cara-cara berikut ini tidak selalu 100 persen berhasil.
Walau begitu, setidaknya dapat mengurangi kendala yang dihadapi terkait performa laptop yang menjadi lemot. Berikut cara mengatasi laptop lemot yang mudah dan cepat.
1. Uninstall Aplikasi yang Tidak Diperlukan
Jika sudah memiliki laptop, terkadang kita ingin mencoba berbagai aplikasi. Namun, jika kita terlalu terlalu banyak menginstal aplikasi, kapasitas penyimpanan pada Drive C akan menjadi penuh dan membuat sistem terlalu lama membaca hard disk.
Efek jangka panjangnya, tentu saja akan menjadi salah satu penyebab laptop lemot. Cara mengatasi laptop lemot karena terlalu banyak aplikasi bisa dilakukan dengan uninstal beberapa aplikasi yang tidak pernah atau jarang digunakan.
Coba seleksi mana saja aplikasi yang jarang terpakai. Anda bisa cek juga aplikasi yang tidak sengaja terinstall ketika sedang melakukan browsing, lalu ketika melakukan download konten dari website tertentu, atau pada saat melakukan install.
Pakai aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan saja, karena sangat sayang jika sampai memori penuh karena aplikasi yang sering menganggur.
Ini merupakan cara agar laptop tidak lemot yang cukup mudah, karena Anda tidak perlu menggunakan software atau teknik khusus.
Malah Anda justru mengurangi beban memori laptop dengan menghapus aplikasi dan software yang tidak diperlukan, yang menyebabkan Laptop menurun kinerjanya.
2. Pakai Antivirus
Salah satu alasan klasik kenapa perangkat laptop menjadi lemot adalah karena terkena virus atau malware. Layaknya manusia, laptop juga bisa terkena penyakit yang berakibat pada menurunnya performa laptop.
Nah agar laptop tidak lemot karena serangan virus, Anda bisa pasang antivirus terbaik untuk menghilangkan segala macam virus. Dan pastikan untuk selalu mengeceknya secara rutin.
Selain itu, selalu update antivirus itu agar berbagai macam virus dapat terbaca dengan antivirus yang sudah diinstal.
3. Pakai Aplikasi Sesuai Spesifikasi Laptop
Sebelum membeli, pemilik laptop sudah harus tahu spesifikasi dari laptop tersebut. Hal ini akan membantu pemilik untuk menilai apakah aplikasi yang ingin dimasukkan ke dalam laptop sudah sesuai dengan spesifikasinya atau tidak.
Contohnya, kita menginstall game berat favorit padahal spesifikasi prosesor dan RAM tidak memadai. Apabila tetap memaksa memasang aplikasi itu di laptop, maka jangan heran suatu saat laptop akan menjadi lemot.
Solusinya, jangan memaksakan kemampuan laptop. Pilihlah aplikasi alternatif atau yang spesifikasinya lebih rendah, sebagai salah satu cara membuat laptop tidak lemot.
Dengan spesifikasi yang tepat dan sesuai, maka Anda bisa mengatasi laptop lemot, dan membuat performanya semakin baik dan terawat.
4. Sesuaikan Penggunaan Aplikasi
Memaksakan kinerja RAM dengan menyalakan aplikasi secara berlebihan juga menjadi salah satu penyebab laptop lemot. Sebagai contoh, ketika kita sedang bermain game, kita sering ikut membuka aplikasi pemutar musik secara bersamaan.
Padahal, pemrosesan game saja sudah berat, tapi masih ditambah dengan pemutar musik. Sesuaikan penggunaan aplikasi dengan spesifikasi laptop Anda.
Anda juga bisa mengaktifkan fitur task manager untuk mengontrol penggunaan RAM pada saat menjalankan beberapa aplikasi sekaligus sebagai salah satu cara agar laptop tidak lemot.
5. Bersihkan Desktop dan Aplikasi Saat Startup Laptop
Menaruh banyak aplikasi di desktop juga bisa menjadi penyebab lain kenapa laptop Anda menjadi pelan. Bila Anda menggunakan laptop dengan spesifikasi besar, maka hal ini tidak akan menjadi masalah.
Tetapi terkadang kita menaruh terlalu banyak aplikasi pada desktop menyebabkan laptop lemot dalam merespon perintah dari user.
Selain itu awasi juga aplikasi yang berjalan ketika laptop sedang dalam aktivitas startup. Walau aplikasi yang berjalan saat laptop startup adalah aplikasi penting, seperti antivirus.
Usahakan jangan terlalu banyak aplikasi yang berjalan ketika laptop startup, karena ini akan menjadi penyebab laptop lemot. Sebab aplikasi tersebut menjadi working in background, yang diam-diam memakan kapasitas RAM.