Scroll untuk baca artikel
Provinsi Bangka BelitungNasional

85 Persen Listrik Pelanggan Mulai Normal, PLN Babel Siagakan 321 Petugas

577
×

85 Persen Listrik Pelanggan Mulai Normal, PLN Babel Siagakan 321 Petugas

Sebarkan artikel ini
IMG 20230321 WA0008 1
Foto: Para petugas PLN saat sedang memperbaiki tower yang ambruk. (Ist)

INTRIK.ID, PANGKAL PINANG – PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Wilayah Bangka Belitung (UIW Babel) terus melakukan gerak cepat dalam pemulihan sistem kelistrikan di Pulau Bangka.

Sebelumnya, terjadi pemadaman di area Jalur Sumatera Selatan-Bangka Belitung karena ambruknya tower yang mengakibatkan kabel line 1 dan 2 tidak terkoneksi.

Tercatat hingga hari Selasa (21/3/2023) pukul 10.30 WIB sebanyak 249 ribu pelanggan atau sebesar 85 persen dari total pelanggan PLN di Pulau Bangka telah kembali menikmati pasokan listrik.

“Kami siagakan 321 petugas 24 jam penuh guna melakukan percepatan pemulihan pada sistem kelistrikan di Pulau Bangka,” ujar Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bangka Edy Saputra kepada intrik.id, Selasa (21/3/2023).

Edy juga menyampaikan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan stakeholders maupun masyarakat setempat terkait progres pemulihan kelistrikan tersebut.

“Kami mohon doa dan dukungan juga dari seluruh pihak agar proses pemulihan ini dapat berjalan dengan lancar dan seluruh pelanggan dapat kembali menikmati listrik yang andal seperti sediakala,” tambahnya.

Sebagai langkah penanganan sementara, PLN juga melakukan pemasangan genset dan lampu emergency di lokasi objek vital maupun pelayanan umum seperti rumah sakit, kepolisian, kantor pemerintahan dan layanan publik lainnya.

“Kami juga membangun posko darurat untuk memudahkan pemantauan dan koordinasi dengan pihak-pihak terkait. Semua ini adalah upaya PLN untuk tetap memberikan penerangan selama masa pemulihan,” kata Edy.

Selain itu, pelanggan juga dapat mengakses aplikasi PLN Mobile jika membutuhkan informasi maupun melakukan pengaduan.

Sebelumnya pada hari Senin (20/3) pukul 20.56 WIB terjadi gangguan pada jalur transmisi Kenten-Tanjung Api-api Sumatera Selatan. Kondisi cuaca ekstrim disinyalir menyebabkan gangguan pada jaringan transmisi PLN yang berdampak pada pasokan listrik dari Sumatera ke Pulau Bangka.

Edy juga menegaskan, ini murni karena faktor cuaca ekstrim yang membuat kerusakan pada perangkat listrik sehingga membuat lampu padam. (*)