INTRIK.ID, BANGKA TENGAH – Rapat paripurna DPRD Bangka Tengah kembali molor. Rapat dengan agenda pengambilan keputusan terhadap 2 Raperda usul Pemerintah Daerah tentang Pesantren dan Tentang Daerah Kumuh dan raperda inisiatif DPRD tentang penetapan Propemperda tahun 2023 itu baru dimulai setelah hampir menunggu satu setengah jam.
Rapat paripurna yang dijadwalkan pukul 09.30 WIB Gedung Paripurna Bangka Tengah Koba malah dimulai 10.55 WIB. Bahkan Bupati Bangka Tengah sempat kaget saat rapat belum juga mulai saat dirinya datang.
“Lho belum mulai ya?,” tanya Algafry Rahman, Bupati Bangka Tengah saat masuk dalam ruang paripurna, Senin (31/10/2022).
Badan Kehormatan (BK) DPRD Bangka Tengah, H. Herman enggan berkomentar saat ditanyai awak media terkait keterlambatan tersebut.
“Entah gak tau. Saya belum komunikasi dengan kawan di Banmus,” ucapnya.
Ia mengungkapkan, dirinya hanya akan menegur lewat fraksi secara langsung bukan ke pribadinya atau ada teguran kepada anggota DPRD yang telat datang.
“Kalau itu BK langsung koordinasikan ke fraksi masing-masing untuk menghimbau anggotanya,” tutur anggota DPRD fraksi PAN itu.
Bahkan, Apri Panzupi Anggota DPRD Bangka Tengah Fraksi PPP pernah mengakui pihaknya memang sering molor namun juga sering rapat hingga tengah malam.
“Kami memamg sering disebut molor, tapi kami rapat bahkan sampai tengah malam,” ucapnya saat menyapa pihak media.
Rapat tersebut berjalan dengan baik tanpa ada kendala. Dalam laporan Bupati Bangka Tengah pun disetujui oleh semua anggota yang hadir. (Erwin)