BANGKA. SUNGAILIAT. INTRIK.ID – PT. Bersahaja akan kembangkan teknologi Logam Tanah Jarang ( LTJ ) atau Rare Earth Elements ( REE ) di Provinsi Bangka Belitung, guna mendorong prodak hilirisasi bahan baku berbagai industri modern.
Keseriusan PT. Bersahaja untuk mengelola LTJ atau REE dituangkan dalam Penandatanganan Kerja Sama ( PKS ) Senin ( 10/10/2022) bertempat di Gedung Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.
Menyikapi keseriusan PT. Bersahaja tersebut Ketua Generasi Muda Kesatuan Penerus Perjuangan Republik Indonesia ( Garuda KPP – RI ) kabupaten Bangka Selamet Riyadi mendukung program Perusahaan milik Arbi Leo itu.
“Kita dari Garuda KPP – RI Bangka mendukung dan menyambut baik pak Arbi Leo selaku putra daerah Bangka Belitung dan selaku CEO PT. Bersahaja akan mengelola LTJ. ini menjadi cikal bakal kemajuaan bagi Provinsi bangka belitung dengan ada kegiatan pengelolahan LTJ tersebut,” kata Slamet Riyadi, Selasa ( 11/10/2022) Pagi di Sungailiat.
Sebagai nahkoda Garuda KPP – RI kabupaten Bangka Slamet Riyadi mengatakan dengan stop ekspor timah oleh Presiden Jokowi bisa hidupkan industri hilirisasi.
“Harapan kita dengan adanya penyetopan ekspor timah oleh Presiden Jokowi bisa juga membuat investasi hilirisasi SDA di Babel menyerapkan tenaga kerja lokal.Termasuk juga adanya peningkatan PAD bagi pemerintah daerah, jangan sampe seperti investasi tambak udang yang terbentur dengan Undang – Undang cipta kerja,” pintanya.
Slamet Riyadi juga berharap pemerintah segera memfasilitasi perizinan pihak yang mengelola LTJ tersebut
“Kami berharap juga pemerintah pusat sampe daerah untuk siap memenuhi segala sesuatu perizinan yang di butuh oleh PT bersahaja,” tutupnya.
