Scroll untuk baca artikel
BangkaBangka Belitung

Terpapar Dari Keponakan, Kabag Protokol Pemkab Bangka Positif Covid19

129
×

Terpapar Dari Keponakan, Kabag Protokol Pemkab Bangka Positif Covid19

Sebarkan artikel ini
P 20200928 074917 vHDR On HP 1
Foto: Para ASN di lingkungan pemkab bangka saat menghadiri upacara yang di pimpin oleh Bupati Bangka, Mulkan.(int)

SUNGAILIAT, INTRIK.ID — Kasus covid-19 di Kabupaten Bangka terus bertambah. Kali ini satu orang pegawai ASN di sekretariat daerah Pemkab Bangka, GF terkonfirmasi positif covid-19, Minggu (4/10/2020).

Pria 51 tahun pernah kontak erat dengan FP (35) yang merupakan keponakannya dan pasien terkonfirmasi positif covid-19 sebelumnya.

Pegawai yang menjabat sebagai kepala bagian protokol dan saat ini masih menjalani isolasi mandiri.

“Rencananya besok (dikarantina-red) di provinsi karena masih penuh dan rencananya di asrama haji. Sekarang isolasi mandiri jauh dari keluarga,” ungkap Jubir GTPPC Kabupaten Bangka, Boy Yandra.

Ia juga mengatakan seluruh pegawai di bagian protokol diharuskan untuk melakukan WFH (work from home) mulai hari ini.

“Khusus untuk ruangan protokol semuanya di WFH sementara waktu untuk memutuskan mata rantai penyebaran covid-19 ini,” tambahnya.

Selain itu Boy juga meminta semua rekan kerjanya ataupun pegawai yang pernah melakukan kontak dengan GF untuk segera melapor ke puskesmas terdekat.

“GF ini orangnya aktif dan mobilitas tinggi, sering berhubungan dengan pegawai lain dan masyarakat, jadi bagi yang pernah kontak segera untuk melapor,” tegasnya.

Baca juga: Dua Bayi di Bangka Positif Covid-19

Saat ini posisi negeri sepintu sedulang terdapat 112 kasus terkonfirmasi positif covid-19 dan 82 orang dinyatakan sembuh.

“Kita masih ada 30 orang yang masih diisolasi dan karantina. Enam orang diisolasi di RSUD Depati Bahrin Sungailiat, sisanya 24 orang dikarantina di provinsi,” jelas Boy.

Ia juga meminta agar masyarakat untuk terus melaksanakan 3M yakni memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan air mengalir.

“Ini selalu kita tekankan ke masyarakat agar menjadi kebiasaan sehari-hari. Jangan lupa juga untuk memakan makan yang bergizi,” ujarnya.(int)